Ratusan Motor Brebet, Ojol Pasuruan Tuntut Ganti Rugi

Ratusan Motor Brebet, Ojol Pasuruan Tuntut Ganti Rugi

Muhajir Arifin - detikJatim
Selasa, 04 Nov 2025 12:46 WIB
Demo ojol Pasuruan
Demo ojol Pasuruan/Foto: Muhajir Arifin/detikJatim
Pasuruan -

Ratusan driver ojek online (ojol) menggelar unjuk rasa di Kantor DPRD Kota Pasuruan. Mereka menuntut ganti rugi karena banyak motor ojol yang brebet akibat 'minum' Pertalite.

"Ada 200-an motor ojol yang mogok karena Pertalite. Harus ke bengkel dan kami mengeluarkan uang," kata Ketua Paguyuban Ojol Pasuruan M Yunus, di depan Kantor DPRD Kota Pasuruan, Jalan Balai Kota, Selasa (4/11/2025).

Yunus mengatakan, kerugian yang diderita ratusan ojol antara lain, menguras Pertalite, ganti busi, hingga kerusakan lebih berat. Ojol harus mengeluarkan uang Rp 185 ribu hingga Rp 200 ribu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai sekarang masih banyak yang brebet," terangnya.

ADVERTISEMENT

Para ojol juga banyak yang berganti ke Pertamax karena khawatir motornya mogok. Namun untuk itu mereka harus mengeluarkan uang lebih banyak.

"Karena itu kami datang ke DPRD. Dampaknya sangat siginifikan pada penghasilan kita. Dewan harus ikut cari solusi," terangnya.

Para ojol mengaku sudah audiensi dengan pihak Pertamina dan menerima permintaan maaf. Solusi yang diberikan Pertamina, termasuk memilih dua bengkel bagi motor yang brebet usai diisi Pertalite belum efektif karena persyaratan tertentu, seperti tanda bukti beli Pertalite atau rekaman CCTV.

"Ada dua bengkel yang dipilih Pertamina untuk motor yang mogok. Tapi kami ojol belum ada yang ke sana karena beberapa alasan," terangnya.

Setelah orasi, perwakilan ojol melakukan audiensi dengan DPRD. Mereka menyampaikan tuntutan mereka.

Ketua DPRD Kota Pasuruan M Toyib yang menerima perwakilan ojol mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti tuntutan ojol. Ia meminta ojol memberikan tuntutan tertulis sebagai dasar melakukan langkah selanjutnya. Pihaknya akan memanggil pihak SPBU untuk membicarakan terkait tuntutan ojol.

"Kami minta rekomendasi (tuntutan) tertulis sebagai dasar kita menindaklanjuti. Kami akan panggil semua SPBU di Kota Pasuruan," jelasnya.

Anggota DPRD Kota Pasuruan, Bahrudien Akbar Wahyudi, menemui massa ojol. Ia menyampaikan hasil audensi dan berjanji menindaklanjuti tuntutan ojol.

"Kami akan segera panggil SPBU dan mempertemukan dengan ojol," jelasnya.

Setelah diterima DPRD, ratusan ojol membubarkan diri dengan tertib. Jalur pantura Jalan Balai Kota yang sebelumnya ditutup, kembali dibuka.

Halaman 3 dari 2


Simak Video "Video: Respons Grab soal Tuntutan Demo Ojol Hari Ini"
[Gambas:Video 20detik]
(irb/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads