Sepasang kekasih yang tersesat di Air Terjun Lider atau yang dikenal sebagai Telunjuk Raung mengirimkan pesan singkat penuh ketakutan kepada petugas Damkar dan Penyelamatan Banyuwangi. Mereka meminta segera dievakuasi, Senin (27/10/2025) malam.
Pesan itu dikirim oleh salah satu korban, Sindy Tri Indah (20), kepada petugas Damkar yang menerima laporan.
"Kak secepatnya ya, saya takut kak, ini udah gelap sekali, kak mohon secepatnya ka," tulis Sindy kepada petugas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petugas kemudian meminta korban memvideokan lokasi tempat mereka tersesat. Meski sempat mengalami kesulitan sinyal, korban berhasil mengirimkan titik lokasi dan video sebagai panduan bagi petugas untuk memberikan pertolongan.
"Bentar kak sinyalnya sulit, tolong mas. Kita di bawah air terjun, nggak tahu ini kebablasan atau gimana," jelas korban.
"Sepeda kami di atas, kami dua orang berada di atas batu depan kayu tumbang. Tolong kak secepatnya," tambahnya panik.
Tim gabungan dari Damkar, BPBD Banyuwangi, Basarnas, TNI, dan Polri segera melakukan upaya evakuasi sekitar pukul 19.00 WIB.
"Tim gabungan berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan selamat pada koordinat 8°12'23.9" S 114°07'44.8" E sekitar pukul 20.45. Selanjutnya korban dibawa menuju ke Puskesmas Songgon untuk penanganan lebih lanjut," jelas Kepala Pos SAR Banyuwangi Wahyu Setyobudi, Selasa (28/10/2025).
Menurut Wahyu, keduanya tersesat karena terlalu asyik berswafoto dan bermain di sekitar air terjun hingga hari mulai gelap.
"Usai berfoto-foto mereka keasyikan di bawah air terjun dan jalannya kebablasan. Alhamdulillah tidak ada yang sakit dan luka," tambah Wahyu.
Setelah diperiksa, kedua korban langsung diantarkan ke rumah masing-masing oleh petugas kepolisian dan TNI.
(irb/hil)











































