Wali Kota Malang Kunjungi Santri Korban Ponpes Al Khoziny

Wali Kota Malang Kunjungi Santri Korban Ponpes Al Khoziny

Muhammad Aminudin - detikJatim
Senin, 06 Okt 2025 13:40 WIB
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat jenguk santri asal Kota Malang jadi korban musibah Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat jenguk santri asal Kota Malang jadi korban musibah Ponpes Al Khoziny Sidoarjo. Foto: Istimewa
Malang -

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menjenguk salah satu santri korban ambruknya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Korban merupakan warga Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Setidaknya ada enam anak asal Kota Malang yang menjadi korban selamat Ponpes Al Khoziny.

Santri yang duduk di kelas 3 MTs itu sebelumnya menjalani perawatan di Rumah Sakit di Mojokerto. Setelah kondisinya berangsur membaik, ia telah kembali ke rumah orang tuanya di Malang.

Dalam kunjungannya, Wahyu yang juga didampingi kepala perangkat daerah terkait yakni Kadinkes, Kadinsos P3AP2KP, Kabag Kesra, Camat Kedungkandang, dan Lurah setempat, menyampaikan duka mendalam atas musibah yang menimpa para santri Ponpes Al Khoziny.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wahyu juga memberikan dukungan dan motivasi kepada korban serta keluarga, agar tetap tabah dan semangat menjalani masa pemulihan.

"Kami berharap ananda segera sembuh dan bisa kembali belajar seperti biasa. Pemerintah Kota Malang akan memastikan pendampingan yang dibutuhkan selama masa pemulihan," ujar Wali Kota Wahyu usai menjenguk korban, Minggu (6/10/2025), malam.

ADVERTISEMENT

Wahyu menginstruksikan puskesmas setempat melakukan identifikasi dan pemeriksaan secara rutin kepada korban. Jika diperlukan penanganan lebih lanjut, dirinya sudah memerintahkan RSUD Kota Malang untuk melakukan perawatan yang tepat.

Selain itu, Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Sosial P3AP2KB juga akan menurunkan tim pendamping trauma healing guna membantu pemulihan psikologis korban dan keluarganya.

Wali Kota Wahyu ikut menginstruksikan camat dan lurah di seluruh wilayah Kota Malang, untuk segera melakukan inventarisasi dan melaporkan, apabila terdapat warga lain yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut.

"Kami ingin memastikan seluruh warga Kota Malang yang terdampak mendapatkan perhatian dan penanganan sebaik-baiknya," tegasnya.

Kunjungan ini menjadi wujud empati, sekaligus komitmen Pemerintah Kota Malang dalam memastikan perlindungan dan pendampingan bagi seluruh warganya, terutama di saat menghadapi musibah.




(irb/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads