Seorang Santri Korban Ponpes Sidoarjo Diamputasi di Bawah Reruntuhan

Seorang Santri Korban Ponpes Sidoarjo Diamputasi di Bawah Reruntuhan

Aprilia Devi - detikJatim
Jumat, 03 Okt 2025 14:49 WIB
Korban ponpes Al Khoziny Sidoarjo yang harus diamputasi di bawah reruntuhan
Korban ponpes Al Khoziny Sidoarjo yang harus diamputasi di bawah reruntuhan/Foto: Istimewa
Sidoarjo -

Salah satu korban selamat dari insiden ambruknya Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo Nur Ahmad harus diamputasi lengan kirinya di lokasi kejadian, tepatnya di bawah reruntuhan. Evakuasi santri tersebut berlangsung dramatis pada Senin (29/9) malam.

Direktur Utama RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo dr Atok Irawan mengungkapkan, Nur Ahmad harus diamputasi lantaran ketika dievakuasi, posisinya tertelungkup dan lengannya tertimbun reruntuhan bangunan bangunan.

"Karena situasinya sempit, ini sebenarnya juga membahayakan untuk tenaga kesehatan kami," ujar Atok, Jumat (3/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu, tenaga kesehatan bergerak dengan sigap untuk memberi pertolongan pertama. Ahmad yang mulanya masih sadar harus dibius di lokasi kejadian.

ADVERTISEMENT

Tindakan itu juga perlu dilakukan agar ia bisa segera dievakuasi dari reruntuhan.

"Jadi tetap pertolongan dibius di sana, kemudian juga luka dibiarkan terbuka. Lukanya ditutup cuma akhirnya dilakukan pembersihan lagi, dijahit ulang sampai pukul 01.30 WIB dini hari ini," jelas Atok.

Usai diamputasi di lokasi, Ahmad langsung dibawa ke RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo dan sempat menjalani perawatan di ruang ICU.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads