Belum reda kasus dugaan keracunan siswa SMKN 1 Sine usai menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG), kini lima siswi MTs Muhammadiyah Sine juga mengalami gejala serupa. Para siswi tersebut dilarikan ke RSI Aisyiyah Sine setelah mengalami mual, muntah, dan pusing, Rabu (1/10/2025).
Kapolsek Sine AKP Sugeng Wahyudi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kondisi para siswi sudah membaik dan diperbolehkan pulang setelah mendapat perawatan medis.
"Alhamdulillah sudah dipulangkan," papar Sugeng, Kamis (2/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sugeng mengimbau, para orang tua tidak panik. Ia menegaskan semua siswi yang mengalami gejala keracunan sudah mendapat penanganan medis.
"Kita imbau untuk tidak panik karena sudah ditangani tim medis," tandas Sugeng.
Sebelumnya, sebanyak 45 siswa SMKN 1 Sine, Ngawi, dilarikan ke puskesmas setempat setelah mengalami mual massal yang diduga akibat keracunan. Mereka diduga keracunan usai menyantap makan bergizi gratis (MBG), Selasa (30/9).
Hal ini disampaikan Wakil Humas SMKN 1 Sine, Agus Anang Prabowo, saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (1/10/2025). Menurut Agus, menu makanan MBG saat itu berupa nasi dengan lauk capcay dan daging.
"Kemarin (MBG) menu nasi lauk ayam sama capjay, dan daging," jelas Agus.
Agus mengatakan, para siswi mengalami keluhan mual dan diare sejak pagi usai upacara. Kondisi diperparah dengan keterbatasan toilet di sekolah.
"Awalnya tadi pagi anak-anak itu terasa buang air besar kok bersamaan diare dan mual. Karena kebetulan hari ini ujian semester, karena toilet sedikit dan banyak siswa mau BAB dan mual kita panggil puskesmas," papar Agus.
(auh/hil)