.webp)
Hujan deras disertai angin kencang mengguyur Kabupaten Malang menyebabkan puluhan rumah warga rusak. Dua kecamatan menjadi lokasi terdampak cukup parah yakni Kepanjen serta Gondanglegi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan menjelaskan bahwa Desa Urek-Urek di Kecamatan Gondanglegi menjadi salah satu yang terdampak paling parah.
Akibat cuaca ekstrem hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada Minggu (28/9/2025), sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di Dusun Krajan RT 20 RW 03, ada 18 rumah yang rusak, dengan 8 di antaranya mengalami kerusakan berat. Selain itu, fasilitas umum seperti Taman Kanak-Kanak Is Aziz juga terdampak," ujar Sadono kepada wartawan, Senin (29/9/2025).
Tim Reaksi Cepat BPBD langsung turun ke lapangan untuk melakukan pembersihan dan pendataan kerusakan. Selain itu, BPBD juga menyalurkan bantuan sembako, perlengkapan kebersihan, hingga terpal untuk menutupi kerusakan sementara.
Sementara itu di Kecamatan Kepanjen, tepatnya di Desa Mangunrejo dilaporkan 21 rumah warga mengalami kerusakan ringan.
Meski tergolong ringan, BPBD tetap memberikan bantuan paket sembako dan perlengkapan memasak untuk meringankan beban warga.
"Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa agar penanganan berjalan lancar," tambah Sadono.
BPBD mengimbau masyarakat Kabupaten Malang untuk tetap waspada mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di beberapa hari ke depan.
"Kami minta masyarakat meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat hujan deras disertai angin. Segera cari tempat aman dan laporkan jika ada kejadian darurat," pungkas Sadono.
(auh/abq)
