Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk kelas 5 SD telah berlangsung sejak 22 September 2025. ANBK adalah bentuk evaluasi pendidikan untuk mengukur capaian siswa melalui tes literasi dan numerisasi.
Literasi Numerasi merupakan pengetahuan dan kecapakan dalam menggunakan berbagai angka dan simbol matematika untuk memecahkan konteks masalah sehari-hari. Jadwal ANBK selalu berubah-ubah.
Mengutip dari laman Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik), pelaksanaan ANBK tahun ini dibagi menjadi dua tahapan. Tahap I telah berlangsung pada 22-25 September 2025. Sementara, tahap II akan dilaksanakan pada 29 September hingga 2 Oktober 2025.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Apa Itu ANBK? Simak Jadwal ANBK SD 2025 |
Contoh Soal ANBK Kelas 5 SD Tahap 2
Menjelang pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahap II, siswa kelas 5 SD perlu mempersiapkan diri lebih matang. Berikut kumpulan contoh soal ANBK kelas 5 SD tahap 2 yang dapat menjadi panduan belajar sebelum ujian.
Contoh Soal Numerasi
Teks untuk soal nomor 1-2
Belajar Membuat Kue Choco Cookies. Hari ini, ibu mengajak Rudi membuat kue choco cookies. Ibu akan menggunakan satu resep yang dapat menghasilkan 35 buah kue.
Bahan-bahan yang digunakan:
Γ 3/4 kg tepung terigu
Γ 1/3 kg susu bubuk
Γ 1/4 kg cokelat bubuk
Γ 6/4 kg gula halus
Γ 9/6 kg margarin
Γ 2 butir kuning telur
Γ 2 bungkus choco cookies
Sedangkan, bahan yang tersedia di rumah adalah 6 kg tepung terigu, 2 kg gula halus, 3 telur, dan 1 bungkus choco cookies.
1. Bahan untuk membuat apa yang lebih banyak dari bahan lainnya?
A. Jumlah cokelat bubuk yang dibutuhkan lebih banyak dari tepung terigu
B. Jumlah tepung terigu yang dibutuhkan lebih banyak dari susu bubuk
C. Jumlah margarin lebih sedikit dari gula halus
Kunci Jawaban: B
2. Keesokan hari, ibu mengajak Rudi membantu membuat pesanan 9 toples kue (180 buah kue choco cookies). Berapa butir telur yang harus Ibu beli untuk membuat pesanan kue tersebut?
A. 9 butir telur
B. 10 butir telur
C. 11 butir telur
Kunci Jawaban: A
Teks untuk soal nomor 3
Bernapasnya Lumba-lumba.
Lumba-lumba merupakan jenis ikan yang khas. Lumba-lumba bernapas dengan paru-paru dan mengambil udara ke permukaan laut.
Lumba-lumba dapat menahan napas di bawah laut selama 600 detik. Sesekali, mereka muncul ke permukaan laut untuk bernapas selama 5 detik. Mereka menyelam selama 60 detik menuju laut dalam.
3. Seekor lumba-lumba dapat diamati muncul ke permukaan laut selama 30 detik untuk bernapas. Berapa kali lumba-lumba muncul ke permukaan laut?
A. 10 kali
B. 6 kali
C. 12 kali
Kunci Jawaban: B
Teks soal nomor 4-5
Siswa Kelas 2 SD Mentari mengadakan bakti sosial. Siswa kelas 5A, 5B, dan 5c diminta mengumpulkan baju layak pakai.
Kelas 5A mengumpulkan 95 baju. Kelas 5B mengumpulkan 68 baju. Sedangkan, kelas 5C mengumpulkan 89 baju. Baju yang telah terkumpul disumbangkan ke Panti Asuhan Berkah Sentosa.
4. Berapa perbandingan jumlah baju yang disumbangkan oleh setiap kelas?
A. Baju kelas 5A lebih sedikit dibanding baju kelas 5B
B. Baju kelas 5A lebih sedikit dibanding baju kelas 5C
C. Baju kelas 5B lebih sedikit dibanding baju kelas 5C
Kunci Jawaban: C
5. Terdapat 75 anak di Panti Asuhan Berkah Sentosa dan setiap anak memperoleh satu baju. Apakah baju dari masing-masing kelas cukup untuk dibagikan?
A. Baju dari kelas 5B cukup, karena jumlah baju lebih sedikit dari jumlah anak
B. Baju dari kelas 5A cukup, karena jumlah baju lebih banyak dari jumlah anak
C. Baju dari kelas 5C tidak cukup, karena jumlah baju lebih banyak dari jumlah anak
Kunci Jawaban: B
6. Satu karung dapat menampung 50 kg. Banyak karung yang diperlukan adalah....(1 ton=1.000kg)
A. 80
B. 600
C. 800
Kunci Jawaban: B
Baca juga: Apa Itu ANBK? Simak Jadwal ANBK SD 2025 |
Contoh soal Literasi
Teks untuk soal nomor 7-10
Menjaga Bumi
Rani dan Sesi tengah bermain di halaman belakang. Ayah membawa tempat sampah bertuliskan "sampah organik". Rani dan Sesi mendekati Ayah.
"Ayo bantu Ayah potong-potong sampahnya!" ajak Ayah.
Ayah, Rani, dan Sesi memotong sampah menjadi bagian-bagian kecil agar mudah terurai. Kemudian sampah yang telah dipotong dimasukkan ke dalam tong sampah yang telah disiapkan. Tidak lupa Ayah menambahkan sedikit air dan menutup tong dengan rapat.
"Tolong buka tong nomor 3 ya Ran!" pinta Ayah.
"Tidak mau," tolak Rani.
"Itu sudah lebih dari tujuh hari. Komposnya sudah jadi. Tidak bau lagi seperti kemarin," jelas Ayah sambil tersenyum.
"Kemarin bau karena belum jadi Ya? Tanya Sesi.
"Iya. Kemarin hanya dibuka sebentar agar udara dalam tong tidak terlalu panas."
Setelah itu Ayah mengeluarkan pupuk dari dalam tong. Dibantu Rani dan Sesi, Ayah memberikan pupuk kompos ke tanaman yang ada di belakang rumah agar tanaman menjadi subur.
7. Mengapa saat membuat kompos sampah perlu dipotong-potong kecil?
A. Supaya mudah terurai
B. Supaya bagus
C. Supaya cantik
Kunci Jawaban: A
8. Mengapa tong sampah perlu dibuka sebentar?
A. Agar kompos tidak berair
B. Agar mudah terurai
C. Agar kompos tidak bau
Kunci Jawaban: C
9. Mengapa Rani menolak membantu Ayah membuka tutup tong?
A. Karena Rani malas
B. Karena pupuk kompos bau
C. Karena Rani membenci tong sampah
Kunci Jawaban: B
10. Jika di rumahmu banyak sampah organik. Apa yang akan kamu lakukan?
A. Memotong sampah organik dijadikan pupuk kompos
B. Mengumpulkan sampah organik agar diambil petugas
C. Membiarkannya
Kunci Jawaban: A
Artikel ini ditulis Eka Fitria Lusiana, peserta magang PRIMA Kemenag di detikcom.
(ihc/irb)