Surabaya kembali menunjukkan dinamika cuaca yang beragam di berbagai wilayahnya. Berdasarkan laporan terbaru, Kecamatan Pakal mengalami hujan ringan sejak pagi hingga siang hari.
Kondisi ini membuat suasana terasa lebih sejuk dan lembap, berbeda dengan kawasan lain yang cenderung berawan. Di sisi lain, beberapa kecamatan seperti Wiyung, Dukuh Pakis, Lakarsantri, dan Karang Pilang tercatat mengalami kondisi udara kabur.
Fenomena ini biasanya terjadi akibat kelembapan tinggi dan potensi debu atau polutan yang terperangkap di udara, sehingga jarak pandang berkurang. Adapun kecamatan-kecamatan lain di Surabaya umumnya berawan dengan potensi cuaca berubah sewaktu-waktu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara umum, suhu udara di Kota Pahlawan berkisar antara 24-32 derajat Celsius dengan tingkat kelembapan 55-97 persen. Rentang suhu dan kelembapan ini menciptakan kondisi yang cukup nyaman.
Meski begitu, masyarakat tetap disarankan waspada terhadap perubahan cuaca mendadak. Aktivitas luar ruangan sebaiknya disesuaikan dengan kondisi lingkungan, khususnya di kawasan yang sedang turun hujan ringan atau udara kabur.
Peringatan Dini Hujan di Jawa Timur
BMKG Juanda mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk Jawa Timur selama tiga hari ke depan, hingga 17 September 2025. Sejumlah wilayah di provinsi ini diprakirakan diguyur hujan intensitas sedang hingga sangat lebat, bahkan berpotensi disertai petir di beberapa kabupaten/kota.
Masyarakat diminta tetap waspada dan memantau informasi terbaru demi mengantisipasi dampak yang mungkin timbul. Berikut peringatan dini hujan tiga harian di Jawa Timur, dirangkum dari Instagram BMKG Juanda.
Hujan Sedang-Lebat
- Banyuwangi
- Blitar
- Bondowoso
- Jember
- Kediri
- Kota Blitar
- Madiun
- Probolinggo
- Tulungagung
- Ngawi
- Pacitan
Hujan Lebat-Sangat Lebat
- Trenggalek
Ponorogo
Hujan Sangat Lebat-Ekstrem
- Lumajang
- Malang
Hujan Disertai Petir
- Malang
- Pacitan
(auh/irb)