Transportasi umum Suroboyo Bus kerap dikeluhkan pengendara karena ugal-ugalan di jalan. Body bus yang besar terkadang membuat takut pengendara, khususnya motor saat akan menyalip.
Salah satu warga Dharmawangsa, Tiara (32) mengatakan, terkadang ia melihat Suroboyo Bus seperti ugal-ugalan dari Jalan Dharmawangsa menuju arah RSU dr Soetomo. Ketika hendak menyalip dari kanan, tiba-tiba bus membelokkan setir ke kanan, karena sisi kiri banyak mobil terparkir.
"Jalannya kan nggak lebar, kadang depan bus stop ada mobil parkir, jadi waktu mau nyalip kanan ternyata busnya belok dikit ke kanan, bikin kaget dan takut. Tapi kalau ugal-ugalan banget enggak, cuma body-nya besar dan jalannya juga agak kenceng," kata Tiara kepada detikJatim, Selasa (9/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sama halnya dengan Intan (19) seorang salah satu mahasiswa kampus negeri di Surabaya. Ia menilai Suroboyo Bus ugal-ugalan saat menyalip saja, karena busnya besar bisa membuat pengendara di dekatnya kaget.
"Kalau jalan ngebut sih enggak, cuma kalau pas nyalip itu kadang ngagetin, apalagi pas di samping bus. Pas mau berhenti ke halte juga, tapi nggak semua," keluhnya.
Namun, tak semua warga menilai Suroboyo Bus ugal-ugalan. Sari (30), warga Kalikepiting, berpendapat kesan itu muncul karena bus bermanuver dari tengah jalan lalu mau ke arah halte.
"Saya juga naik Suroboyo Bus, mungkin orang menilai ugal-ugalan pas bus dari tengah mau berhenti ke halte, apalagi kan bodynya besar," ujarnya.
Menurutnya, kecepatan Suroboyo Bus sudah pas untuk transportasi bus. Ketika malam dan jalan lengang, bisa saja kecepatan lebih kencang.
"Kalau malam mungkin agak kencang sedikit. Kadang yang naik motor di pinggirnya mau nyalip ya takut. Tapi kecepatannya sudah pas kalau bus," pungkasnya.
(auh/irb)