.webp)
Kecelakaan terjadi di jalur pelintasan langsung (JPL) 166 Km 86+698 petak jalan Grati-Bayeman, Probolinggo. Sebuah mobil yang mogok di atas rel pelintasan ditabrak kereta api (KA).
Mobil yang ditabrak berjenis kendaraan minivan Nissan Serena. Mobil dengan pelat B 1005 UZB itu ditabrak KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember dengan nomor KA 155.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden itu. Sebab, seluruh penumpang mobil langsung keluar. Itu terjadi saat mobil macet tepat di atas rel pada sekitar pukul 18.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Informasi yang dihimpun, mobil tersebut dikemudikan Jari (71) warga Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Saat itu, mobil yang dikendarai tengah melintas.
Kecelakaan itu terjadi karena mobil mogok di atas rel saat melintas di pelintasan JPL 166. Padahal, saat itu akan datang melintas KA Ranggajati.
Mengetahui hal ini, petugas langsung menutup pelintasan. Petugas juga segera memberi tanda bahaya agar masinis segera menghentikan kereta.
Masinis sempat melakukan pengereman darurat, namun karena jarak sudah terlalu dekat, kereta pun menabrak mobil yang mogok tersebut.
"Tepat di tengah-tengah rel kereta api, tiba-tiba saja ban mobil saya meletus, jadi langsung berhenti. Saya melaju dari arah barat mau ke Pasuruan. Sempat berusaha mendorong mobil dibantu warga tapi sia-sia," ujar Jari.
Sementara Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember Cahyo Widiantoro menyampaikan, akibat kejadian tersebut, KA Ranggajati sempat berhenti untuk mengecek rangkaian sarana. Setelah dipastikan aman, KA Ranggajati dapat melanjutkan perjalanan kembali.
"Kami bersyukur seluruh penumpang KA Ranggajati selamat. KAI terus mengingatkan masyarakat untuk disiplin dan mematuhi aturan saat melintas di perlintasan sebidang," ungkap Cahyo.
(dpe/abq)
