Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tidak bisa menutupi rasa sedihnya saat menceritakan kondisi Grahadi sisi Barat saat ini. Khofifah menyebut saat ini proses identifikasi tengah dilakukan.
"Grahadi siang ini tadi jam satu ada rapat yang menyertakan delapan stakeholder. Jadi sejarawan, kemudian pakar, cagar budaya itu kita libatkan untuk bisa memberi pendapat bagaimana proses renovasi bisa sesegera mungkin kita lakukan," kata Khofifah usai acara Pasar Murah di Wonocolo, Selasa (2/9/2025).
"Jadi hari ini sebetulnya sudah hampir putus ya untuk memberikan, apa... pengamanan. Karena sudah akan segera dilakukan proses renovasi," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khofifah mengaku sedih dengan kondisi kerusakan di Grahadi sisi Barat. Sebab, banyak kayu-kayu zaman penjajahan Belanda yang sangat sulit didapatkan saat ini
"Sedih. Kalau kita lihat kayu-kayu jatinya itu kayu jati zaman Belanda. Kita mungkin bisa mendapatkan ya kayu jati sebesar itu tapi tingkat kualitas dari kayu jati yang mungkin kita bisa peroleh pasti tidak sama, karena ini kayu jati yang sudah ratusan tahun," jelasnya.
"Hampir semuanya hangus (tatanan kayu di Grahadi sisi Barat)," tambahnya.
Khofifah menyebut Grahadi bangunan yang sangat berharga. Baginya, sulit menaksir jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut.
"Gimana cara menghitung nilai sejarah? Ini bangunan sangat bersejarah, heritage," tandasnya.
(dpe/abq)