Polres Bangkalan terus berupaya memberikan perlindungan dan rasa aman kepada masyarakat melalui patroli gabungan skala besar. Kegiatan ini telah rutin dilakukan sejak beberapa hari terakhir menjelang dan pascaaksi unjuk rasa di Kota Bangkalan.
Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kehadiran negara di tengah masyarakat. Langkah itu juga sebagai upaya preventif untuk mencegah potensi gangguan kamtibmas yang mungkin timbul setelah aksi unjuk rasa.
"Patroli gabungan ini dilakukan secara masif untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat di bumi zikir dan selawat," ungkap AKBP Hendro, Selasa (2/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Patroli melibatkan personel gabungan dari satuan Sabhara, Lalu Lintas, Intelkam, Reskrim, serta Brimob, TNI, Damkar, Satpol PP, dan PLN yang turut mendukung pengamanan. Patroli menyisir ruas jalan Kota Bangkalan serta sejumlah titik objek vital.
"Kami ingin memastikan warga Bangkalan dapat beristirahat dengan tenang dengan hadirnya aparat di lapangan," ujarnya.
Selain menyasar pusat kota, rute patroli juga dilakukan di kawasan permukiman dan wilayah yang dinilai rawan. Kerja sama serta peran aktif warga dinilai penting agar situasi Kabupaten Bangkalan tetap kondusif.
"Kami memahami keresahan dan kekhawatiran masyarakat, khususnya terkait isu penjarahan yang marak diberitakan. Untuk itu, kami pertegas komitmen tidak ada ruang bagi anarkisme dan vandalisme," ujarnya.
Hendro memastikan kegiatan patroli ini akan dilakukan secara berkala untuk menjamin Bangkalan tetap dalam situasi aman dan kondusif. Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi.
"Dengan adanya patroli skala besar ini, semoga dapat mencegah munculnya gangguan kamtibmas dan mewujudkan Kabupaten Bangkalan yang kondusif sejak sebelum hingga berakhirnya aksi unjuk rasa pada Senin siang hingga sore kemarin," tandasnya.
(auh/hil)