Dua Atlet Kurash Asal Probolinggo Wakili Indonesia di Ajang Internasional

Dua Atlet Kurash Asal Probolinggo Wakili Indonesia di Ajang Internasional

M Rofiq - detikJatim
Senin, 25 Agu 2025 22:30 WIB
Bupati Probolinggo berangkatkan 2 atlet Kurash ke ajang internasional di Kota Mataram, NTB.
Bupati Probolinggo berangkatkan 2 atlet Kurash ke ajang internasional di Kota Mataram, NTB. (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo -

Dua atlet muda Cabor Kurash resmi mewakili Indonesia dalam ajang The 2nd Kusea Championship dan The 1st Kusea Beach Kurash Championship. Ajang internasional itu akan digelar di Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 28 Agustus hingga 2 September 2025.

Keduanya adalah Sri Umi Musyarofah, warga Desa Pedagangan, Kecamatan Tiris dan Diyanatul Isyobach Zaskia, asal Kelurahan Semampir Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

Keduanya akan bertanding dalam 2 kategori berbeda. Sri Umi Musyarofah di Tim Indonesia A kategori Junior Putri dan Diyanatul Isyobach Zaskia memperkuat Tim Indonesia B kategori Senior Putri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keduanya dilepas langsung oleh Bupati Probolinggo Gus dr Mohammad Haris di ruang kerja Kantor Bupati Probolinggo, Senin (25/8/2025), didampingi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Probolinggo Zainul Hasan.

Bupati Probolinggo Gus Haris, mengapresiasi perjuangan dan semangat juang kedua atlet yang tidak hanya membawa Kabupaten Probolinggo, tetapi juga mengharumkan nama Indonesia di tingkat Asia.

ADVERTISEMENT

"Selamat bertanding dan terima kasih telah membawa nama baik Kabupaten Probolinggo. Ini adalah kebanggaan besar. Saya berharap OPD terkait seperti Disporapar dan KONI bisa terus mendampingi serta memfasilitasi kebutuhan para atlet kita," kata Gus Haris.

Gus Haris juga menyoroti pentingnya manajemen pelatihan dan gizi bagi para atlet. Kekalahan sering kali bukan disebabkan oleh kurangnya bakat, tetapi karena minimnya perawatan dan dukungan berkelanjutan.

"Maintenance itu penting. Gizi, jadwal latihan dan pola istirahat harus dijaga. Atlet lain di luar sana terus berlatih dengan serius. Kalau kita ingin bersaing, kita juga harus serius," ujar Gus Haris.

Sementara Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan menyampaikan, harapan besar agar kedua atlet dapat tampil maksimal dan membawa pulang medali.

"Mereka bukan hanya membawa nama Kabupaten Probolinggo, tapi juga nama Indonesia. Saya yakin, dengan semangat dan latihan yang telah mereka jalani, mereka mampu meraih hasil terbaik di NTB," tuturnya.

KONI Probolinggo, lanjut Zainul, akan terus berupaya membina atlet-atlet potensial dari berbagai cabang olahraga, termasuk kurash, yang saat ini mulai menunjukkan prestasi menjanjikan.

"Mudah-mudahan kedua atlet ini mampu membawa nama harum Kabupaten Probolinggo. Ini kesempatan emas bagi kami semua untuk mengharumkan nama daerah tercinta. Semangat berjuang dan semoga bisa membawa pulang medali emas," pungkasnya.




(dpe/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads