Kabupaten Trenggalek, yang terkenal dengan keindahan alamnya, selalu menampilkan identitas kearifan lokal dalam setiap perayaan hari jadi. Salah satu elemen dalam logo Hari Jadi Trenggalek 2025 adalah Gunung.
Simbol ini memiliki makna filosofis mendalam bagi masyarakat setempat. Elemen Gunung ini tidak berdiri sendiri, tetapi menyatu dengan simbol Laut dan Masyarakat, membentuk tema perayaan yang kaya akan nilai budaya dan filosofi.
Filosofi Gunung di Logo Hari Jadi Trenggalek
Dilansir Pedoman Identitas Visual Logo Hari Jadi Ke-831 Kabupaten Trenggalek, Gunung menjadi simbol hari jadi tahun ini karena Kabupaten Trenggalek dikelilingi deretan pegunungan yang subur. Kekuatan dan keteguhan gunung melambangkan sikap kokoh, pengendalian diri, dan ketahanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nilai-nilai inilah yang dipegang teguh masyarakat Trenggalek. Seperti gunung yang tegak menghadapi berbagai cuaca, masyarakat Trenggalek juga diajarkan untuk tetap tegar menghadapi tantangan hidup.
Filosofi Logo Hari Jadi Trenggalek 2025
Logo Hari Jadi Ke-831 Trenggalek Tahun 2025 sarat makna dengan tema "Neng-Ning-Nang", yang merepresentasikan filosofi Jawa tentang pengendalian diri, kejernihan batin, dan tindakan nyata yang bermanfaat bagi masyarakat.
Setiap elemen dalam logo menyimpan simbol yang mendalam, mencerminkan kehidupan manusia, kepemimpinan, dan harmoni sosial. Gunungan Wayang, Gunung, Laut, dan Masyarakat, serta bentuk simetris logo, menggambarkan keseimbangan alam, budaya, dan solidaritas masyarakat Trenggalek.
Keseluruhan ini menjadi pedoman sekaligus inspirasi bagi warga untuk meneladani nilai keteguhan, kesadaran diri, dan kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut filosofi logo hari jadi Trenggalek 2025.
1. Gunungan Wayang
Lambang Gunungan Wayang melambangkan kehidupan manusia dan alam semesta. Bentuknya yang lancip ke atas melambangkan tujuan yang semakin tinggi, semakin baik seiring bertambahnya usia dan ilmu.
Representasi wilayah pemerintahan, dengan berbagai elemen di dalamnya, mencerminkan sifat-sifat yang diharapkan ada dalam kepemimpinan dan masyarakat Trenggalek yang ideal.
![]() |
2. Geografis dan Masyarakat
Elemen geografis dalam logo hari jadi Trenggalek 2025 tidak hanya menggambarkan kondisi alam, tetapi juga menyiratkan filosofi mendalam bagi kehidupan dan masyarakat setempat. Berikut filosofi Geografis dan Masyarakat dalam logo hari jadi Trenggalek 2025.
a. Gunung
Kabupaten Trenggalek dikelilingi gunung dengan kondisi alam yang subur. Sifat Gunung yang kokoh melambangkan keteguhan, pengendalian diri dan kuat (Neng). Nilai ini menjadi bagian dari tema hari jadi Trenggalek, yang mengajarkan masyarakat untuk meneladani keteguhan seperti gunung dalam kehidupan sehari-hari.
b. Laut
Sisi selatan Kabupaten Trenggalek menyuguhkan luasnya lautan dengan hasil laut yang berdampak positif untuk masyarakat. Sifat laut yang luas dan tenang melambangkan kejernihan batin dan kesadaran diri (Ning).
Nilai ini juga menjadi bagian dari tema hari jadi Trenggalek, Neng-Ning-Nang, mengingatkan masyarakat akan pentingnya keseimbangan dan kesadaran diri dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
c. Masyarakat
Lambang dari kokohnya fondasi yang menyatukan semangat kebersamaan. Wujud dari tindakan nyata masyarakat Kabupaten Trenggalek membuahkan kehidupan yang harmonis aman dan damai (Nang).
Nilai ini melengkapi tema hari jadiTrenggalek 2025, Neng-Ning-Nang, yang mana menegaskan pentingnya solidaritas dan kebersamaan dalam membangun masyarakat sejahtera.
![]() |
3. Bentuk Simetris
Keterpaduan seluruh elemen membentuk logo yang simetris, melambangkan konsistensi dan keseimbangan. Konsistensi dalam tujuan kepemimpinan adil dan pembangunan yang merata. Keseimbangan dalam sektor ekonomi meningkatkan kesejahteraan untuk seluruh masyarakat.
Dengan demikian, logo hari jadiTrenggalek 2025 tidak sekadar gambar estetis, tetapi sarat makna. Lambang-lambang tersebut bersatu membentuk filosofi tentang keteguhan, keseimbangan, dan harmoni, yang menjadi pedoman dan inspirasi bagi wargaTrenggalek untuk terus menjaga alam, budaya, dan solidaritas sosial.
![]() |
Tema Hari Jadi Trenggalek Neng-Ning-Nang
Hari Jadi Trenggalek ke-831 mengusung tema Neng-Ning-Nang, sebuah filosofi Jawa yang sarat makna tentang pengendalian diri (Neng), kejernihan batin (Ning), dan tindakan nyata yang bermanfaat (Nang).
Tema ini menjadi pedoman bagi masyarakat, sekaligus mencerminkan nilai-nilai budaya yang dijunjung tinggi di Trenggalek. Berikut filosofi tema hari jadi Trenggalek 2025.
- Neng: Menggambarkan sikap menahan diri, pengendalian diri, atau introspeksi.
- Ning: Melambangkan kejernihan batin, ketenangan, dan kesadaran diri.
- Nang: Merupakan perwujudan dari tindakan nyata yang memberikan manfaat bagi diri sendiri dan orang lain.
Filosofi ini mengajak warga untuk meneladani tiga aspek penting dalam kehidupan. Neng-Ning-Nang menjadi landasan moral dan sosial yang memandu masyarakat Trenggalek menuju kehidupan yang harmonis dan seimbang.
(auh/irb)