.webp)
Surabaya bukan hanya Kota Pahlawan, tapi kota yang kaya dengan komunitas produktif dan inspiratif. Bergabung dengan komunitas di Surabaya memberi peluang bagi generasi muda maupun masyarakat umum untuk mengembangkan kemampuan diri, memperluas jaringan, dan berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar.
Bagi detikers yang ingin memanfaatkan waktu luang secara produktif, mengenal dan bergabung dengan komunitas-komunitas ini bisa menjadi langkah awal untuk belajar, bertumbuh, dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Baca juga: Asal-usul Nama Jalan di Surabaya |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komunitas Surabaya
Berikut beberapa komunitas produktif di Surabaya yang bisa detikers ikuti, baik untuk mengasah kemampuan diri, memperluas jaringan, maupun berkontribusi langsung dalam kegiatan sosial dan lingkungan.
1. Surabaya Save Street Child (SSCS)
Save Street Child Surabaya fokus pada pendampingan anak-anak jalanan dan marjinal. Sejak berdiri pada 2011, SSCS aktif melibatkan anak muda dalam program edukatif dan pemberdayaan anak-anak kurang beruntung.
Program rutin seperti Jumat Sehat dan Minggu Belajar memberikan ruang bagi anak-anak mengembangkan minat dan bakat mereka. Bergabung denganSSCS bukan hanya berbagi kebaikan, tapi juga kesempatan berkembang bersama komunitas yang peduli dan penuh aksi nyata.
 Persiapan Jumat sehat komunitas Save Street Child. Foto: Katherine Yovita/detikjatim |
2. Peduli Sungai Surabaya
Komunitas Peduli Sungai Surabaya hadir untuk menjaga kebersihan dan kelestarian sungai di kota ini. Berawal dari gerakan kolektif pada 2017, komunitas resmi terbentuk pada 2018 karena mendapat dukungan luas dari masyarakat.
Kegiatan mereka meliputi bersih-bersih sungai dan pantai serta penyuluhan lingkungan. Dengan ikut bergabung, Detikers belajar pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat sekaligus ikut menjaga sungai agar tetap bersih dan lestari.
 Aktivitas Komunitas Peduli Sungai Surabaya beri teladan agar masyarakat tergerak untuk lebih peduli sungai. Foto: Istimewa/dok. Komunitas Peduli Sungai Surabaya) |
3. Komunitas Kejar Mimpi
Bernaung di bawah CIMB Niaga, Komunitas Kejar Mimpi tersebar di 35 kota di Indonesia dengan lebih dari 1.000 anggota aktif. Di Surabaya, komunitas ini populer di kalangan anak muda yang ingin belajar organisasi, mengasah soft skills, dan berkontribusi dalam kegiatan sosial.
Program yang digagas para relawan mencakup edukasi, pemberdayaan masyarakat, dan aksi sosial. Bagi detikers yang ingin produktif dan berdaya guna, Kejar Mimpi Surabaya menjadi pilihan tepat untuk mengembangkan potensi diri.
4. Komunitas Tangan di Atas (TDA)
TDA berdiri sejak 2008 untuk memfasilitasi pengusaha muda dan pemula. Di Surabaya, komunitas ini memiliki ratusan anggota aktif yang mengikuti kopdar, workshop, mentoring bisnis, dan berbagai kegiatan edukasi lainnya.
Bergabung dengan TDA memungkinkan detikers belajar berbisnis, memperluas jaringan profesional, dan menambah wawasan melalui interaksi langsung dengan pengusaha lain.
5. Komunitas Arsa Surabaya
Berdiri pada 2019 di bawah CT Arsa Foundation, Komunitas Arsa fokus pada bidang pendidikan, kesehatan, dan kegiatan sosial. Program utama mereka mencakup Sharing and Fun Educating (SAFE) dan Aku Sehat, yang menghadirkan edukasi interaktif bagi anak-anak dan masyarakat di daerah pelosok.
Detikers yang tertarik menjadi relawan bisa mengikuti kegiatan Arsa dan mendapatkan pengalaman sosial yang bermanfaat. Informasi lebih lengkap dapat diakses melalui akun Instagram resmi mereka @komunitasarsa.
Bergabung dengan komunitas produktif di Surabaya tidak hanya menambah pengalaman dan jaringan, tapi juga membuat detikers menjadi bagian dari gerakan positif yang membawa perubahan nyata di masyarakat.
 Kegiatan Komunitas Arsa Surabaya. Foto: Istimewa/dok. Instagram Komunitas Arsa Surabaya |
(hil/irb)
