Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), berkunjung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winongo Kota Madiun yang kini disulap menjadi wisata bukit hutan buah. Didampingi Wali Kota Madiun Maidi, AHY berkeliling naik jip dan memuji transformasi gunungan sampah setinggi 20 meter menjadi destinasi wisata baru.
AHY mengaku mendukung penuh inovasi yang dilakukan Wali Kota Madiun Maidi.
"Ditunjukkan sebuah visi yang tidak berhenti di konsep, tapi juga langsung dieksekusi. Terima kasih saya tepuk tangan untuk Pak Wali Kota (Maidi) dan Wakil Wali Kota Madiun (Bagus Panuntun). Saya ke sini keliling naik jip, luar biasa saya beri respons positif," ucap AHY dalam sambutannya di Wisata Bukit Buah TPA Kota Madiun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tadi menyimak betul menikmati yang disampaikan Pak Wali Kota dengan tayangan visual sangat gamblang mudah dipahami. Pak Wali Kota ini bukan hanya menguasai permasalahan tapi dengan hati. Tidak mungkin kalau tidak punya kepedulian yang kuat bisa menjelaskan A sampai Z ke mana melangkah. Jadi kita ingin hadirkan solusi yang konkret menangani permasalahan sampah yang akut," jelas AHY.
AHY berharap kehadiran wisata bukit buah bisa memberi dampak positif bagi warga.
"Wisata bukit buah semoga meningkatkan ekonomi masyarakat Kota Madiun. Teruslah disempurnakan. Banyak duta besar negara sudah datang dan serta angkat ke depan untuk Kota Madiun dengan potensi luar biasa di bukit hutan buah Kota Madiun," tandasnya.
Wali Kota Maidi turut menyampaikan apresiasi atas dukungan AHY. "Alhamdulillah terima kasih untuk Pak AHY yang sudah ikut andil dalam penanaman pohon buah di bukit yang sebelumnya tempat pembuangan sampah," kata Maidi.
Menurut Maidi, Pemkot Madiun berkomitmen memanfaatkan sampah yang ada agar tidak perlu membeli lahan baru untuk TPA.
"Kita tidak akan beli lahan untuk TPA baru, kita olah semua sampah yang akan bermanfaat untuk warga Kota Madiun. Kita serap tenaga kerja untuk pengolahan sampah dan pengembangan bukit TPA ini. Semua kita sulap jadi wisata kebun buah," jelas Maidi.
Ia menegaskan langkah itu mampu menghemat anggaran hingga Rp 120 miliar sekaligus memanfaatkan gas metan dari TPA untuk mendukung kawasan wisata.
"Di sini view-nya bagus, ada kereta lewat terlihat dan juga bisa melihat keindahan Gunung Lawu serta menyaksikan matahari tenggelam," ungkap Maidi.
Hingga kini, sebanyak 20 ribu bibit buah telah disiapkan untuk menutupi kawasan wisata bukit buah. "Setiap ucapan selamat saya tidak mau kasih banner. Saya mau bibit buah. Total sudah ada 20 ribu bibit buah," tandas Maidi.
Dalam kunjungannya, AHY juga menanam pohon buah, meninjau UMKM, serta menyalurkan bantuan sembako untuk masyarakat kurang mampu.
(irb/hil)