Saking Paniknya Penumpang Commuter Line Sampai Loncat dari Gerbong

Saking Paniknya Penumpang Commuter Line Sampai Loncat dari Gerbong

Suparno - detikJatim
Selasa, 19 Agu 2025 23:17 WIB
KA Commuter Line Jenggala gagal berhenti di Stasiun Sidoarjo Kota
Kereta Commuter Line yang gagal berhenti di Stasiun Sidoarjo. (Foto: dok. Suparno/detikJatim)
Sidoarjo -

Kereta Commuter Line Jenggala 471A rute Surabaya Pasarturi–Sidoarjo gagal berhenti di Stasiun Sidoarjo. Begitu kereta berhenti dalam keadaan lampu mati, penumpang yang panik ada yang loncat dari gerbong.

Warga di sekitaran rel KM 28+1 petak jalan Sidoarjo-Tanggulangin, Sutaji menyaksikan bagaimana ratusan penumpang yang panik itu turun dari kereta dengan kebingungan hingga bertanya kepada warga setempat.

"Tadi waktu saya baru sampai sini, saya kan jualan, sekitar setengah delapan (19.30 WIB), kereta itu mati lampu. Distater lagi jalan bentar mati lagi, akhirnya disuruh turun semua. Panik penumpangnya," ujar Sutaji, Selasa (19/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sutaji menyebutkan dia melihat tidak sedikit penumpang yang loncat turun dari kereta itu karena saking paniknya. Ratusan penumpang yang kebingungan itu kemudian bertanya arah tujuan mereka dari lokasi tersebut kepada warga di sekitar.

"Banyak yang loncat, kan panik ya. Ada ratusan di sini tadi, penuh pokoknya. Sampai saya kasih kursi juga. Mereka pada tanya arah ke Malang mana, arah ke Candi mana, kan pada nggak tahu," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Kepanikan penumpang itu sudah terjadi sejak mereka masih berada di dalam gerbong. Penumpang di bagian depan yang panik lari ke belakang gegara ada yang teriak 'rem blong'.

Hal itu seperti diceritakan oleh Latif, salah satu penumpang asal Semarang yang meneruskan perjalanan dari Stasiun Pasar Turi ke Sidoarjo naik Commuter Line Jenggala.

"Awalnya nggak ada tanda-tanda yang mencurigakan. Tapi tiba-tiba listrik mati semua. Penumpang mulai panik, banyak yang lari ke belakang karena ada yang teriak rem blong," ujar Latif.

Latif sendiri tidak tahu siapa yang meneriakkan rem blong. Tapi itu membuat penumpang lain turut panik hingga dirinya sendiri memilih turun dan melanjutkan perjalanan ke Sidoarjo naik kendaraan umum.

"Saya turun ke jalan raya dan lanjut naik kendaraan umum ke Sidoarjo. Banyak yang takut, karena dipikir keretanya nggak bisa berhenti," katanya.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Kereta Commuter Line itu seharusnya berhenti di Stasiun Sidoarjo tapi kereta itu malah terus melaju hingga akhirnya berhenti darurat di luar stasiun.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif menegaskan bahwa seluruh penumpang dalam kondisi aman. Dia sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan itu.

"KAI memohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Petugas telah melakukan langkah pengamanan dan memastikan semua penumpang aman. Evaluasi sedang dilakukan agar kejadian seperti ini tidak terulang," jelas Luqman.




(dpe/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads