Kerugian Paket Nikah Murah Surabaya Tembus Rp500 Juta

Kerugian Paket Nikah Murah Surabaya Tembus Rp500 Juta

Aprilia Devi - detikJatim
Sabtu, 16 Agu 2025 15:15 WIB
Korban penipuan paket pernikahan murah lapor ke polisi.
Korban Penipuan Paket Pernikahan Murah Lapor ke Polisi.Foto: Istimewa
Surabaya -

Korban dugaan penipuan paket pernikahan murah oleh Asrina MUA di Surabaya terus bertambah. Hingga kini, tercatat ada 45 pasangan pengantin dan 13 vendor yang mengaku dirugikan. Total kerugian diperkirakan telah menembus lebih dari Rp500 juta.

Kasus tersebut kini dilimpahkan ke Polsek Tenggilis, setelah sebelumnya 12 pasangan pengantin lebih dulu melapor ke Polrestabes Surabaya.

"Kasusnya dilimpahkan ke Polsek Tenggilis Mejoyo. Saat ini masih penyelidikan," ujar Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanty Dewi, Sabtu (16/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelimpahan dilakukan karena rumah terduga pelaku berada di wilayah hukum Polsek Tenggilis. Rina menegaskan pihak kepolisian tetap akan menindaklanjuti laporan para korban.

ADVERTISEMENT

"Masih penyelidikan. Pasti kami proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tambahnya.

Para korban mengaku awalnya tertarik dengan promosi paket pernikahan murah yang ditawarkan Asrina MUA lewat media sosial Instagram.

Andika Rahmat, salah satu korban, menceritakan bagaimana dirinya tertipu. Ia sempat datang langsung ke rumah Asrina dan menyerahkan uang muka secara bertahap.

"Saya datang ke rumahnya habis itu dia minta DP (uang muka), otomatis kita percaya karena kita nggak tahu. DP pertama Rp3 juta, DP kedua Rp2,6 juta," kata Andika.

Ia juga diminta menambah Rp3 juta lagi dengan alasan untuk biaya survei dekorasi. Namun setelah itu, Asrina tidak bisa dihubungi.

"Habis gitu sampai sekarang (terlapor) nggak bisa dihubungi. Ternyata sudah banyak kasusnya, akhirnya saya sempat datangi rumahnya Senin (28/7)," ujarnya.

Namun ketika sampai di lokasi, rumah tersebut kosong. Dari keterangan tetangga, Andika mendapat informasi bahwa Asrina berada di Palembang.

"Dia janjinya kembali tanggal 15 Juli, tapi dihubungi bilangnya nggak tepat semua. Katanya kehabisan tiket dan nggak pulang kalau nggak bawa uang," jelasnya.

Korban lain, Reyka Rusmala Dewi, juga mengaku semula tidak merasa curiga. Ia mengenal Asrina MUA lewat Instagram sejak Januari 2025.

"Setelah saya DP pertama itu dia nggak mencurigakan sih, soalnya masih posting story-story (Instagram). Lah setelah saya pelunasan ini dia sudah mulai agak slow," kata Reyka.

Reyka bahkan sudah melunasi seluruh pembayaran. Namun hingga mendekati hari pernikahan, ia tidak mendapatkan kepastian soal rundown acara.

"Saya tanyakan gimana ini, acaranya sudah dekat. Terus dia (bilang) nanti mengabari seminggu sebelum acara. Seminggu sebelum acara kok nggak ada kabar juga. Ternyata dua hari sebelum acara baru dia mengabari kalau ternyata ada kendala," ucapnya.




(ihc/ihc)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads