Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi. Erupsi terjadi pukul 05.58 WIB dengan tinggi kolom abu teramati 900 meter di atas puncak.
Kolom abu terpantau berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal, mengarah ke utara dan timur laut.
Erupsi juga terekam alat seismograf di Pos Pengamatan Gunung Semeru dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 123 detik. Hingga kini, status Gunung Semeru masih berada di level 2 atau waspada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gunung Semeru mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati 900 meter. Status masih waspada," ujar Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Yadi Yuliandi dalam laporan tertulisnya yang diterima detikJatim, Jumat (15/8/2025).
Petugas merekomendasikan warga agar tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari puncak, serta 500 meter dari tepi sungai di sepanjang aliran Besuk Kobokan.
Selain itu, warga diminta mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di Gunung Semeru, terutama Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat.
"Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas sejauh 13 kilometer dari puncak serta mewaspadai potensi APG, guguran lava, dan lahar," pungkas Yadi.
(irb/hil)