Seorang pria asal Sidoarjo, Wahyu Hidayat membagikan kisah pilu di balik momen lamaran yang tak berjalan sesuai harapan. Pria berusia 36 ini sempat mengalami tekanan mental dan keinginan mengakhiri hidup setelah lamaran yang telah dipersiapkannya ditolak oleh keluarga calon istri.
Wahyu mengaku sempat terpukul dan mengalami depresi berat selama satu minggu setelah peristiwa penolakan itu.
"Waktu itu saya syok, sempat nggak bisa tidur, bahkan sempat berpikir buat bunuh diri," ungkap Wahyu saat ditemui detikJatim Rabu (13/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menceritakan bahwa dirinya baru mengenal perempuan yang ingin dinikahinya selama sekitar lima bulan. Hubungan keduanya dikenalkan oleh teman, dan intensitas pertemuan semakin sering dari waktu ke waktu. Wahyu pun memberanikan diri untuk melamar, setelah sang kekasih menunjukkan keseriusan.
"Yang minta saya melamar justru dari pihak perempuan, dan katanya orang tuanya juga setuju. Bahkan yang menentukan tanggalnya juga orang tua dari pihak perempuan," katanya.
Namun, momen bahagia itu berubah menjadi pengalaman pahit. Pada hari lamaran, Wahyu datang bersama keluarga dan teman-teman dekat.
Namun, setelah acara berlangsung dan para tamu mulai pulang, ia mendapati sikap tak terduga dari keluarga perempuan.
"Waktu tinggal saya sendiri di rumahnya, tiba-tiba dibilang kok bawa tamu banyak sekali. Langsung saja dibilang lamarannya batal," tutur Wahyu.
Ia pun pamit pulang dan tak lagi berkomunikasi secara intens dengan sang kekasih. Satu minggu kemudian, ia mencoba kembali ke rumah sang kekasih namun hanya bertemu dengan ibunya. Saat itu, ia belum sepenuhnya menerima kenyataan.
"Awalnya saya benar-benar nggak terima. Tapi setelah dua minggu, saya mulai sadar. Mungkin ini jalan terbaik dari Allah. Sekarang saya ikhlas," ucapnya.
Wahyu menambahkan, keluarganya pun kecewa saat mengetahui kabar penolakan tersebut, apalagi mereka mengetahuinya melalui media sosial TikTok.
"Semua yang datang saat lamaran itu keluarga dan teman dekat saya sendiri. Keluarga saya juga kecewa, apalagi tahunya dari TikTok, bukan dari saya langsung," katanya.
Kini, Wahyu berusaha bangkit dari pengalaman pahit itu dan menjadikannya sebagai pelajaran hidup. Ia berharap bisa memulai lembaran baru dan lebih berhati-hati dalam menjalin hubungan ke depannya.
(auh/hil)