Geger Pasutri di Tulungagung Ditemukan Tewas Diduga Bunuh Diri

Geger Pasutri di Tulungagung Ditemukan Tewas Diduga Bunuh Diri

Adhar Muttaqin - detikJatim
Minggu, 10 Agu 2025 12:32 WIB
Pasutri di Tulungagung ditemukan meninggal dunia diduga bunuh diri
Pasutri di Tulungagung ditemukan meninggal dunia diduga bunuh diri/Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim
Tulungagung -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Pasangan suami istri (pasutri) asal Tulungagung ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya. Kedua korban diduga mengakhiri hidup dengan mengonsumsi racun.

Kedua korban adalah SMR (57) dan Sgn (50), warga RT 03 RW 02, Dusun Krajan, Desa Panggungkalak, Kecamatan Pucanglaban, Tulungagung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah seorang keluarga korban, Saji mengatakan, jasad pasutri itu pertama kali diketahui sekitar pukul 07.00 WIB. Kecurigaan muncul ketika lampu depan rumah masih menyala meski hari sudah pagi.

ADVERTISEMENT

"Jadi yang mengetahui pertama kali anak saya, karena sudah pagi tapi lampu depan kok masih menyala," kata Saji, Minggu (10/8/2025).

Saksi kemudian masuk ke rumah melalui pintu belakang yang tidak terkunci. Di dalam, ia mendapati kedua korban tergeletak berdampingan di lantai dengan kondisi sudah tidak bergerak.

"Anak saya kemudian memberi tahu keluarga saya, kalau korban tidak bergerak," ujarnya.

Kejadian tersebut selanjutnya dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke pihak kepolisian.

Menurut Saji, pasangan ini telah menikah sekitar lima tahun. SMR sehari-hari bekerja sebagai operator alat berat di Kecamatan Rejotangan, sementara SGN sebagai ibu rumah tangga. Ia mengaku tidak mengetahui adanya masalah rumah tangga atau cekcok sebelum kejadian.

"Kalau cekcok saya nggak melihat, kelihatannya juga tidak ada masalah," imbuhnya.

Tim Inafis Satreskrim Polres Tulungagung yang tiba di lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil pemeriksaan, polisi menemukan dua gelas berisi sisa racun tikus di dekat pintu samping rumah. Barang tersebut diduga digunakan korban untuk mengakhiri hidup.




(irb/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads