Pedagang di Pasar Sepanjang, Sidoarjo digegerkan dengan temuan puluhan kepala kucing di dalam karung yang dibuang di area pasar tersebut. Mulanya pedagang tidak yakin dengan unggahan video yang viral di TikTok itu, tapi mereka kemudian melihat sendiri temuan kepala kucing itu.
Kepala-kepala kucing itu ditemukan terbungkus karung dan ditelantarkan begitu saja di area sekitar pasar. Seorang pedagang bernama Sulastri membenarkan adanya temuan mengerikan itu.
"Iya, benar. Awalnya saya lihat video viral itu di TikTok, katanya ada penemuan kepala kucing di sampah pasar situ," ujar Sulastri saat ditemui detikJatim di lapaknya, Selasa (5/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia sebutkan, sejak video itu beredar luas, suasana pasar berubah mencekam. Banyak pedagang yang merasa tidak tenang. Apalagi kucing-kucing yang biasa berkeliaran di area pasar mendadak hilang.
Kepanikan semakin menjadi-jadi setelah 5 hari lalu seorang pedagang ikan pindang kembali menemukan 3 kepala kucing di bawah lapaknya. Temuan itu memperkuat dugaan ada pihak tak bertanggung jawab yang sengaja menyiksa hewan-hewan itu.
"Para pedagang langsung ramai ngumpul. Ternyata video itu memang bukan hoaks, beneran ada," jelasnya.
Suasana Mencekam di Pasar
Suasana mencekam menyelimuti Pasar Sepanjang, Kecamatan Taman, Sidoarjo usai viralnya temuan puluhan kepala kucing dalam karung tersebut. Video itu memperlihatkan sejumlah kepala kucing ditemukan di antara tumpukan sampah di area pasar.
Hariyani (42) salah satu pedagang ikan yang sudah bertahun-tahun berjualan di sana baru menyadari kucing-kucing yang biasa berkeliaran di sekitar pasar hilang usai meliat video di TikTok itu. Bahkan kucing yang biasa dia kasih makan juga hilang secara misterius.
"Biasanya banyak kucing di dalam pasar ini, tapi belakangan banyak yang hilang. Termasuk kucing saya juga nggak kelihatan," ujarnya.
Karena takut kucing peliharaannya jadi korban selanjutnya, Hariyani membawa pulang semua kucing yang biasa dia beri makan di pasar.
"Kucing-kucing itu sekarang saya rawat di rumah. Setiap hari saya beri makan, kalau sakit saya obati. Saya sangat sayang sama kucing," ungkapnya.
Warga pasar berharap pihak berwenang segera turun tangan menyelidiki kasus ini. Kekhawatiran ini menghantui para pedagang dan pengunjung pasar.
"Kami minta dinas atau aparat segera bertindak. Jangan sampai kejadian ini dibiarkan berlarut-larut," pungkas Sulaiman.
Hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait dugaan penyiksaan hewan yang membuat resah warga Pasar Sepanjang ini.
Empat Sosok Misterius
Para pedagang mencurigai sekelompok orang yang kerap datang ke pasar pada malam hari. Mereka disebut datang membawa kardus dan sempat menyampaikan kepada salah satu pedagang meminta salah satu kucing liar di sekitar lapaknya.
Hariyani (42) yang menyampaikan kecurigaan itu karena dia sendiri pernah bersinggungan dengan satu dari keempat orang itu yang memintanya memberikan kucing miliknya.
"Ada 4 orang, dua kayak suami istri, dua lagi seperti bapak dan anak perempuan. Mereka datangnya pas malam, nunggu pedagang tutup, dan bawa kardus buat nyari kucing," katanya kepada detikJatim.
Setelah temuan kepala kucing itu viral di media sosial dan pihak pengelola pasar dan dinas terkait telah mengimbau para pedagang agar melapor jika melihat orang-orang mencurigakan, keempat orang itu sudah jarang terlihat.
"Setelah viral itu, mereka jarang kelihatan lagi. Kami harap pihak berwenang segera turun tangan agar pedagang dan pembeli nggak terus resah," pungkas Hariyani.
Sulaiman yang merupakan salah satu pedagang sayur juga mengaku sempat melihat aktivitas mencurigakan keempat orang misterius itu. Sulaiman mengaku mereka kerap membawa kardus dan diduga sengaja mencari kucing.
"Ada 4 orang, biasanya datang malam hari pas pasar udah sepi. Mereka bawa-bawa kardus, kayak sengaja nyari-nyari kucing," katanya.
Sulaiman mengatakan, salah satu dari mereka bahkan sempat meminta kucing milik salah satu pedagang namun ditolak mentah-mentah.
(dpe/abq)