Momen Haru Siswa SMK Kediri Patungan Rp 5.000 Beli Sepatu untuk Temannya

Momen Haru Siswa SMK Kediri Patungan Rp 5.000 Beli Sepatu untuk Temannya

Andhika Dwi - detikJatim
Selasa, 05 Agu 2025 18:20 WIB
Enggar bersama tampak akrab bersama teman-teman sekelas yang telah patungan membelikannya sepatu baru.
Enggar bersama tampak akrab bersama teman-teman sekelas yang telah patungan membelikannya sepatu baru. (Foto: Andhika Dwi/detikJatim)
Kota Kediri -

Atas nama kesetiakawanan sesama teman satu kelas di SMK PGRI 1 Kota Kediri, 39 anak dalam satu kelas melakukan aksi patungan uang, demi membelikan sepatu baru temannya sendiri yang kurang layak.

Bahkan, salah satu siswa yang menjadi inisiator Ibnu Faris, mengungkapkan sepatu itu dibeli setelah teman-teman satu kelas sepakat untuk patungan. Ibnu Faris dkk duduk di kelas A3 di mana ada 39 anak dalam kelas itu dan setiap anak patungan Rp 5 ribu.

Menurut penjelasan Ibnu Farris, dari total 39 anak itu berhasil terkumpul uang senilai total Rp 195 Ribu. Lantas uang hasil patungan itu dibelikan sepatu baru seharga Rp 150 ribu dan sisa pembelian diberikan kepada Enggar Wahyu Nicolais Saputro yang biasa disapa Enggar untuk tambahan uang saku atau modal usaha jual tempe.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semua proses itu dilakukan secara diam-diam oleh Ibnu Faris dkk. Bahkan Enggar sempat harus lebih dulu dikeluarkan dari grup WhatsApp kelas agar kejutan itu berjalan mulus.

"Sementara Enggar dikeluarkan dari grup WhatsApp," jelas Faris.

ADVERTISEMENT

Inisiatif ini didorong dari rasa simpati seluruh siswa di kelas itu untuk membantu sosok Enggar yang selama ini dinilai sebagai seorang siswa yang kocak dan sering menghibur teman-temannya.

"Dia suka nyenengin temannya. Kita lihat sepatunya sudah tidak layak, jadi itu salah satu alasan munculnya inisiatif itu," kata Faris.

Hal yang sama diungkapkan Muhammad Riski Febri Pratama. Remaja yang bertugas sebagai ketua kelas itu menyambut baik ide Faris membantu Enggar. Riski menegaskan teman-teman sekelasnya sudah seperti keluarga. Susah senang dirasakan bersama.

"Patungan bersama itu dilakukan saat Enggar sedang salat. Alhamdulillah semua teman sekelas ikut patungan," kata anak berusia 15 tahun itu.

Bagi Enggar, sepatu itu menjadi kejutan sekaligus momen yang sangat mengharukan bagi dirinya.

"Senang punya teman-teman yang solidaritasnya tinggi dan membantu temannya yang kesulitan. Terharu," tutur Enggar.

Enggar tidak pernah berpikir teman-teman sekelasnya bakal patungan dan membelikan sepatu baru untuknya. Sepatu itu diberikan di tengah waktu istirahat sekolah.

"Saya mau ke kantin, lalu dicegat Faris. Lalu Zidane datang memberikan sepatu, mengatakan 'Ini sepatu buat kamu dari teman-teman.' Saya tanya ini buat siapa? Terus katanya 'buat kamu, dari teman-teman yang urunan'. Saya kaget," tambahnya.

Enggar sempat menolak sepatu hasil patungan teman-temannya itu karena merasa tak pernah meminta dan mereka juga baru bertemu 1 bulan terakhir. Namun teman-temannya meyakinkan Enggar bahwa dia pantas mendapatkan sepatu baru itu.

"'Wes to gaween, iki teko cah-cah. Nggak opo-opo gaween.' (Sudah dipakai saja, ini dari teman-teman. Tidak apa-apa dipakai). Saya jadi teringat sama ibu waktu itu," tambahnya.

Sepatu itu membangkitkan memori Enggar tentang Almarhum Ibunya. Sepatu butut yang sebelumnya dipakai Enggar ternyata merupakan sepatu yang sudah lama dia pakai dan merupakan pemberian Almarhum Ibunya.

"Teringat dengan ibu," kata Enggar dengan haru.

Sebelum sang ibu berpulang, Enggar mendapat pesan untuk selalu menjaga sepatu itu, mulai dari saat masih bagus sampai sudah butut termakan waktu. Kini Enggar berjanji akan menjaga sepatu pemberian teman-temannya dengan baik seperti dia menjaga sepatu pemberian ibunya.

"InsyaAllah sepatu pemberian teman-teman akan saya jaga dengan baik," ungkapnya.

Enggar mengaku senang berada di lingkungan dan teman-teman yang mendukung serta punya solidaritas tinggi.

"Alhamdulillah bersyukur sekali punya teman yang selalu peduli, solidaritas tinggi," kata Enggar.




(dpe/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads