.webp)
Seorang pria berinisial H mendadak mengamuk dan berteriak-teriak ada bom di dalam salah satu pesawat Lion Air rute Jakarta-Kualanamu yang dia tumpangi. Peristiwa itu terjadi selama satu jam di dalam kabin pesawat setelah pesawat itu sempat delay.
Salah satu penumpang di pesawat itu, Saut Boang Manalu menceritakan awal mula kejadian itu. Pesawat itu mulanya dijadwalkan lepas landas pada Sabtu (2/8) pukul 17.20 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekitar pukul 17.20 WIB mestinya pesawat sudah terbang, tapi ada delay sampai pukul 20.40 WIB, tapi pukul 19.20 WIB kami sudah disuruh naik pesawat," kata Saut Boag Manalu dilansir detikNews dari detikSumut, Minggu (3/8/2025).
Beberapa menit setelah para penumpang masuk ke dalam pesawat, pria H tiba-tiba saja mengamuk. Dia berulang kali menyebutkan ada bom di dalam pesawat hingga membuat penumpang lain panik.
"Hanya sekitar beberapa menit setelah duduk semua penumpang, tiba-tiba ada ngamuk-ngamuk seperti yang viral di video itu. Tapi dia beberapa kali menyebut ada bom, lalu mengancam-ancam," ucapnya.
Saut mengatakan sejumlah anak-anak yang berada di dalam pesawat menangis dan menjerit. Dia jelaskan juga bahwa ngamuknya pria berinisial H itu terjadi selama 1 jam. Setelahnya, seluruh penumpang termasuk H diminta turun dari pesawat.
"Kami ngomong sama petugas agar kami diselamatkan. Kami sudah khawatir, situasinya sudah cukup panik di dalam, sampai akhirnya kami diminta turun, dia (pria yang sebut ada bom) juga turun dengan tenang tapi tetap bilang ada bom," katanya.
Artikel ini sudah tayang di detikNews. Baca selengkapnya di sini.
(dpe/abq)
