Etape 3 Tour de Ijen Jadi Kunci Jelang Tanjakan Terberat di Asia

Etape 3 Tour de Ijen Jadi Kunci Jelang Tanjakan Terberat di Asia

Eka Rimawati - detikJatim
Rabu, 30 Jul 2025 11:58 WIB
Tour de Banyuwangi Ijen
Tour de Banyuwangi Ijen/Foto: Istimewa
Banyuwangi -

Setelah dua etape awal yang berlangsung sengit, persaingan ketat antar pembalap Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) kembali memanas di Etape Tiga yang digelar Rabu (30/7/2025). Etape ini menempuh jarak 140,3 kilometer, dimulai dari RTH Glenmore dan finis di Kantor Bupati Banyuwangi.

Etape ini menjadi penentu awal dalam perebutan klasemen sebelum menghadapi salah satu tanjakan terberat di Asia, Gunung Ijen.

Etape ketiga memiliki karakter rute naik turun (rolling), terutama setelah kilometer ke-97. Terdapat tanjakan sepanjang 14 km dimulai dari Desa Labanasem hingga Pakel yang menguji ketahanan fisik pembalap, dengan gradien mencapai 15 persen dan elevasi mencapai 527 meter di atas permukaan laut (mdpl).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tanjakan ini menjadi pemanasan sebelum pendakian legendaris Gunung Ijen pada etape pamungkas, Kamis (31/7/2025).

ADVERTISEMENT

Ketua Pelaksana TdBI, Guntur Priamodo mengatakan, rute ini ideal bagi pembalap bertipe all-rounder karena memadukan trek datar, tanjakan, dan sprint.

"Meski belum masuk tanjakan utama, rolling track yang panjang dan intens di etape tiga ini diprediksi akan menguras tenaga," kata Guntur.

Etape ini memiliki tiga titik intermediate sprint di kilometer 26 (Dasri), 58 (Jajag), dan 95 (Rogojampi), serta satu titik tanjakan King of Mountain (KOM) di kilometer 114, tepatnya di Pakel.

Guntur menambahkan, etape ketiga merupakan ajang pemanasan penting sebelum para pembalap menghadapi tanjakan utama menuju Paltuding Ijen yang dikenal ekstrem.

Hingga dua etape awal, posisi klasemen umum individual masih dipimpin pembalap asal Belanda, Jeroen Meijers, dari tim Victoria Sports Cycling Filipina. Ia saat ini mengenakan Ijen Sulfur Jersey (Yellow Jersey) sekaligus Blue Fire Jersey (Green Jersey) sebagai Best Sprinter.

Untuk klasemen tim, Swatt Club Italia memimpin di peringkat pertama. Sementara itu, Muhammad Syelhan Nurrahmat dari tim ASC Monster Indonesia meraih predikat Best Indonesian Rider dan berhak mengenakan Banyuwangi Reborn Jersey.




(erm/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads