Hapus Tato Gratis Digelar Garda Bangsa Probolinggo

Hapus Tato Gratis Digelar Garda Bangsa Probolinggo

M Rofiq - detikJatim
Senin, 28 Jul 2025 23:45 WIB
Program hapus tato gratis di Probolinggo yang dijalankan Garda Bangsa.
Program hapus tato gratis di Probolinggo yang dijalankan Garda Bangsa. (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo -

Menjelang pelantikan pengurus, Garda Bangsa Probolinggo menghadirkan sejumlah program. Salah satunya menghapus tato dan sulam alis tanpa dipungut biaya sepeser pun alias gratis.

Program yang digelar di Kantor DPC PKB Probolinggo ini sengaja dilakukan demi melayani banyaknya pecinta tato atau sulam alis yang sudah bosan dengan atau ingin menghilangkan dari tubuh tapi terkendala biaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Garda Bangsa Kabupaten Probolinggo, Mohammad Badrul Kamal mengatakan Garda Bangsa yang merupakan sayap muda PKB selalu hadir untuk membantu persoalan sosial masyarakat. Terlebih, tak sedikit keinginan orang untuk berubah menjadi lebih baik lagi.

ADVERTISEMENT

"Banyak anak muda yang punya keinginan berubah tapi malu atau bingung harus mulai dari mana. Program ini hadir sebagai pintu hijrah, menghapus tato bukan hanya soal penampilan, tapi juga menghapus jejak masa lalu," kata Kamal, Senin (28/7/2025).

"Semoga ini bukan kegiatan terakhir, tapi langkah awal untuk terus hadir di tengah masyarakat. Sebelumnya kami sudah menggelar kegiatan kebudayaan untuk mengenalkan dan menjaga warisan daerah, kali ini kegiatan sosial dan semoga selanjutnya ada kegiatan yang bisa membantu banyak orang," tambahnya.

Salah satu peserta penghapus tato, Mochammad Sode (27), warga Kecamatan Sumberasih, menegaskan, jika dirinya memutuskan menghapus tato yang sudah melekat selama tiga tahun karena ingin memulai kehidupan baru bersama calon pasangan.

"Dulu saya pasang tato karena ikut tren teman. Tapi sekarang, untuk menikah dan memulai hidup baru, saya ingin bersih dari masa lalu. Kegiatan seperti ini yang banyak ditunggu masyarakat," ungkap Sode.

Sementara itu, dr Rahmah Fitri W, dokter di Ifa Beauty yang menangani langsung proses penghapusan tato, menyebut, layanan tersebut tidak hanya menitikberatkan pada hasil fisik, tetapi juga aspek psikologis peserta.

"Kami menyadari, setiap tato punya cerita. Banyak peserta yang datang bukan hanya ingin bersih secara fisik, tapi juga secara batin. Penyesalan membuat tato pasti ada dan keinginan untuk bersih itu biasanya lebih besar," tutur dr. Rahmah.

"Penghapusan tato kali ini menggunakan teknologi laser generasi terbaru, yang minim risiko dan hasilnya lebih cepat terlihat. Namun, untuk bersih seratus persen, itu prosesnya harus dilakukan bertahap setiap 3 bulan sekali," pungkasnya.




(dpe/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads