.webp)
Polres Jombang menerjunkan tim untuk inspeksi mendadak (sidak) ke toko-toko modern. Sidak ini dalam rangka antisipasi peredaran beras premium oplosan.
Sidak yang dipimpin Kanit Tipidter Satreskrim Polres Jombang Ipda Heru Prastyo ini salah satunya menyasar toko modern di Jalan KH Wahid Hasyim.
Polisi melakukan pengecekan setiap kantong beras premium yang dipajang di etalase toko meliputi kualitas, tanggal kedaluarsa dan harga. Hasilnya, tidak ditemukan beras premium oplosan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Heru menjelaskan, sidak ini sesuai perintah Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan untuk mengantisipasi beras premium oplosan di Kota Santri. Langkah ini demi melindungi masyarakat agar tidak dirugikan.
"Ke depan kalau ada dugaan merek beras oplosan premium akan kami lakukan uji lab, dan hasilnya pasti kami tindaklanjuti secara hukum," jelasnya kepada wartawan di lokasi, Jumat (25/7/2025).
Pengawasan dan pemantauan, lanjut Heru, tak sampai di sini. Menurutnya, pihaknya bakal berkolaborasi dengan Satgas Pangan Jombang untuk rutin sidak ke toko modern, pasar dan gudang beras.
Saat ini, kata Heru, stok beras premium di Kota Santri masih aman. Harga eceran tertinggi (HET) di angka Rp 14.000/Kg.
"Dari Polres Jombang nanti akan secara rutin melakukan pengecekan ke ritel-ritel yang ada di Jombang," tandasnya.
(dpe/hil)
