Remaja Bojonegoro Diduga Bunuh Diri ke Bengawan Solo Tinggalkan Pesan

Remaja Bojonegoro Diduga Bunuh Diri ke Bengawan Solo Tinggalkan Pesan

Ainur Rofiq - detikJatim
Senin, 21 Jul 2025 13:19 WIB
Kondisi terkini Bengawan Solo Bojonegoro
Ilustrasi Bengawan Solo Bojonegoro. (Foto: dok. Ainur Rofiq/detikJatim)
Bojonegoro -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Remaja di Kecamatan Kasiman, Bojonegoro diduga nekat bunuh diri dengan cara loncat ke Bengawan Solo pada Minggu (20/7) sore. Peristiwa ini menghebohkan warga kampung karena korban sempat menulis pesan di HP miliknya untuk keluarganya.

Pencarian jenazah korban yang baru berusia 19 tahun itu masih dilakukan. Tidak ada satu pun orang di sekitar lokasi itu yang mengaku melihat ada orang menceburkan diri ke sungai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, dugaan aksi nekat ini diperkuat temuan sejumlah barang milik korban di antaranya motor dan HP yang ditinggalkan di atas Jembatan Bandar yang merupakan penghubung Kecamatan Padangan dengan Kasiman.

Kapolsek Kasiman, AKP Djatmiko saat dikonfirmasi detikJatim menegaskan bahwa polisi dan petugas SAR Gabungan sedang fokus mencari keberadaan korban. Karena belum ada satu pun saksi yang melihat korban menceburkan diri ke sungai.

ADVERTISEMENT

"Untuk sementara kami fokus mencari korban dulu, ya. Bersama SAR kami juga menyisir sungai. Semoga saja ditemukan selamat. Saat ini juga belum ada yang melaporkan ada yang melihat korban menceburkan diri ke sungai," ujarnya, Senin (21/7/2025).

Djatmiko juga membenarkan adanya beberapa barang diduga milik korban yang ditemukan di sekitar lokasi. Yakni HP dan motor yang saat ini telah diamankan polisi.

"Iya untuk di TKP ditemukan barang yang informasinya milik korban. Jadi masih kami amankan dulu," kata AKP Djatmiko.

Tim SAR BPBD Bojoengoro Agus Purnomo mengatakan tim gabungan dari BPBD, Basarnas, dan relawan telah diterjunkan ke lokasi untuk mencari keberadaan korban.

"Kami dari BPBD bersama tim SAR gabungan langsung melakukan penyisiran di sekitar titik awal kejadian," terang Agus, Senin (21/7/2025).

Agus juga menuturkan berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban diperkirakan berada di sekitar jembatan itu pada pukul 09.00 WIB. Sekitar pukul 14.30 WIB korban diduga menceburkan diri ke sungai.

"Penyisiran terus dilakukan di radius 500 meter dari titik diduga korban menceburkan diri. Kondisi arus sungai yang relatif tenang karena musim kemarau cukup membantu proses pencarian," imbuh Agus Purnomo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun detikJatim, petugas di lokasi berhasil mendapatkan pesan yang sempat ditulis di HP korban. Pesan singkat itu ditujukan kepada orang tua dan keluarganya sebelum loncat ke Bengawan Solo.

Pada intinya, remaja itu meminta maaf telah merepotkan keluarganya. Dia sampaikan pesan khusus untuk kedua kakaknya agar menyekolahkan adiknya yang bungsu. Dia juga menitipkan ibu dan ayahnya kepada kedua kakaknya tersebut.

Korban juga meminta siapa pun yang menemukan motor dan barang-barangnya itu agar mengembalikan motor itu kepada keluarganya. Dia tuliskan juga nama lengkap dan alamat rumahnya.




(dpe/hil)


Hide Ads