Ada sejumlah poin yang menjadi fokus dalam operasi tersebut. Salah satunya menekan angka pelanggaran lalu lintas yang menyebabkan kecelakaan.
"Tujuannya jelas, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kesadaran masyarakat agar patuh aturan," kata Wakapolres Blitar Kota Kompol Subiantana kepada wartawan, Senin (14/7/2025).
Subiantana menyebutkan operasi patuh kali ini menitikberatkan pada sejumlah pelanggaran lalu lintas yang kerap menjadi penyebab kecelakaan. Ada sekitar 7 poin yang menjadi target Operasi Patuh Semeru.
Antara lain berboncengan motor lebih dari dua orang, tidak menggunakan helm/safety belt, berkendara melebihi batas kecepatan, dan menggunakan HP saat berkendara. Selain itu, pengendara dilarang melawan arus, pengendara di bawah umur, hingga dilarang berkendara dengan pengaruh alkohol.
Subiantana menegaskan Polres Blitar Kota mengedepankan langkah pencegahan dan penindakan humanis dalam operasi patuh tersebut. Namun, apabila terdapat pelanggaran sudah membahayakan, maka akan dilakukan penindakan tegas, yakni berupa tilang manual maupun melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).
"Kami imbau masyarakat untuk selalu berhati-hati di jalan dan mematuhi peraturan lalu lintas. Dengan adanya operasi patuh ini, Diharapkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat, sehingga angka kecelakaan dapat ditekan seminimal mungkin," pungkasnya.
(auh/irb)