.webp)
Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik. Seorang pelajar berusia 15 tahun meninggal usai ditabrak dan terlindas truk tangki yang langsung kabur di sebelah selatan Rutan Kelas IIB, Cerme.
Peristiwa itu terjadi Jumat siang sekitar pukul 11.00 WIB. Korban diketahui bernama Duta Feliciano (15), pelajar asal Perumahan Banjarsari Permai, Blok H Nomor 1, RT 010, RW 002, Desa Banjarsari, Kecamatan Manyar, Gresik.
Saat peristiwa nahas itu terjadi, dia sedang dibonceng naik sepeda motor Suzuki Nex bernopol W 4086 GB oleh ibunya, Luluk Sunarti (55). Motor yang dikendarai Luluk saat itu melaju dari arah selatan ke utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban bersama ibunya melaju dari arah selatan. Diduga mereka tergelincir akibat batu kerikil di jalan sehingga terjatuh ke bahu jalan," kata Kapolsek Cerme Ipti Andik Asworo.
Dia menjelaskan bahwa pada saat korban terjatuh itulah dari arah belakang muncul truk tangki yang melaju cukup kencang. Truk itu langsung melindas korban.
"Korban terjatuh ke badan jalan dan saat itu pula sebuah truk tangki yang datang dari arah belakang langsung menabrak korban. Truk itu tidak berhenti dan langsung melarikan diri ke arah utara," terangnya.
Duta tewas seketika di lokasi kejadian. Sedangkan Luluk Sunarti mengalami luka lecet pada kaki kanannya.
Tak cuma menabrak motor Luluk, truk yang kabur itu juga sempat menabrak motor lain, yakni Honda Kirana bernopol W 2620 DX yang dikendarai Yusan Dita Kurnia Putri, warga Perum BPS Blok H-31, Desa Semampir, Kecamatan Cerme
"Pengendara motor di belakang truk tidak dapat menghindar dan akhirnya menabrak bagian belakang truk. Ia mengalami memar di kaki kirinya," kata Andik.
Setelah menerima laporan dari warga pada pukul 14.22 WIB, anggota Polsek Cerme segera mendatangi lokasi kejadian untuk mengamankan TKP dan memintai keterangan saksi serta mengevakuasi korban ke RS Ibnu Sina Gresik.
"Kami langsung mendatangi lokasi kejadian, mengamankan barang bukti, mencari keterangan saksi, dan berkoordinasi dengan Unit Laka Satlantas Polres Gresik," pungkasnya.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Gresik Ipda Ahmad Andry Aswoko mengatakan korban diketahui baru lulus SMP. Saat kejadian Duta sedang dalam perjalanan diantar ibunya untuk proses mendaftar ke SMA.
"Informasi yang kami terima mereka hendak mendaftar ke salah satu SMA," katanya.
Saat ini penyelidikan atas identitas truk tangki dan pengemudinya masih berlangsung. Polisi telah mengantongi ciri-ciri kendaraan dan terus memburu pelaku tabrak lari tersebut.
"Kami masih mendalami identitas kendaraan truk yang terlibat. Proses penyelidikan terus berlanjut," imbuh Andry.
Adapun barang bukti yang diamankan berupa dua unit sepeda motor yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
(dpe/hil)
