Pemkab Banyuwangi Protes Jalur Gumitir Ditutup Total, Ini Usul Pemprov Jatim

Pemkab Banyuwangi Protes Jalur Gumitir Ditutup Total, Ini Usul Pemprov Jatim

Faiq Azmi - detikJatim
Rabu, 02 Jul 2025 19:45 WIB
jalur gumitir jember ke banyuwangi macet
Jalur Gumitir Jember ke Banyuwangi (Foto: Yakub Mulyono)
Surabaya -

Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa-Bali akan melakukan perbaikan di Jalur Gumitir. Dampaknya, mulai 24 Juli 2025 jalur strategis yang menghubungkan Banyuwangi-Jember itu akan ditutup total selama dua bulan karena proyek preservasi jalan dan jembatan.

Penutupan jalan itu mendapat reaksi oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Ipuk keberatan jalur Gumitir ditutup total selama dua bulan.

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak berharap ada solusi agar jalur Gumitir tidak ditutup total selama dua bulan. Sebab, Jalur Gumitir sangat vital untuk dilalui.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi begini, memang dilihat dulu optimalisasi dari manajemen lalu lintas, bahwa itu adalah jalur yang rawan longsor. Tapi kalau ditutup dua bulan, itu jalur yang sangat vital bagi masyarakat dari Jember ke Banyuwangi, itu sangat vital terutama yang dari Kalibaru sangat vital. Oleh karena itu Pemkab Banyuwangi menyampaikan kekhawatirannya kalau ditutup total," kata Emil di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (2/7/2025).

Emil menegaskan Pemprov Jatim mengusulkan manajemen lalu lintas agar jalur Gumitir tidak ditutup. Tetapi, masa perbaikannya memakan waktu lebih lama.

ADVERTISEMENT

"Kami masih meminta ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa-Bali untuk melihat apakah bisa dilakukan manajemen lalu lintas, tapi lebih lama pengerjaannya dan tidak harus ditutup total," jelasnya.

Emil juga tengah berkoordinasi dengan Kementerian PU terkait jalur Gumitir. Sebab, di jalur ini banyak dilewati oleh warga termasuk jalur ekonomi.

"Tentu kami berharap pengerjaan ini bisa meminimalisir risiko longsor di jalur stragegis Gumitir, dan ini juga ranahnya Kementerian PU," tandasnya.




(auh/abq)


Hide Ads