Bocah 11 Tahun di Tuban Alami Obesitas, Berat Badan 110 Kg

Bocah 11 Tahun di Tuban Alami Obesitas, Berat Badan 110 Kg

Ainur Rofiq - detikJatim
Selasa, 01 Jul 2025 21:00 WIB
Hidayatul Muslimin (11), bocah di Kerek, Tuban mengidap obesitas dengan berat badan 110 kg kepayahan saat berjalan
Hidayatul Muslimin (11), bocah di Kerek, Tuban mengidap obesitas dengan berat badan 110 kg kepayahan saat berjalan (Foto: Dok. Istimewa)
Tuban -

Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun di Dusun Puter, Desa Kedungrejo, Kecamatan Kerek, Tuban mengidap obesitas atau kelebihan barat badan. Bobot badan bocah bernama Hidayatul Muslimin itu pun mencapai 110 kg.

Meski kondisinya sehat, namun Hidayat tak bisa bermain atau sekolah layaknya anak-anak sebayanya karena kesulitan menopang bobot badannya. Setiap hari, ia hanya bisa duduk dengan di dalam atau teras rumah ditemani orang tuanya.

"Setiap hari beraktivitas di rumah, belum bisa bersekolah dan hanya bermain di sekitar rumah," kata Rusdi, ayah Hidayat, Selasa (1/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan untuk berjalan, Muslimin pun terkadang harus dibantu orang tuanya. Karena ia selalu kepayahan saat berjalan karena bobot badannya.

Melihat kondisi tersebut, pihak petugas pendamping desa setempat telah melakukan pemeriksaan kesehatan Hidayat. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi hasil organ tubuh seperti paru paru dan jantung.

ADVERTISEMENT

Meski dinyatakan sehat kondisi anaknya, Rusdi berharap anaknya bisa kembali normal nbobotnya. Ia merasa kasihan dan tak kuasa melihat kondisi anaknya saat ini.

"Semoga Hidayat bisa hidup sehat dan bisa bermain seperti anak anak kecil di sini," harap pria 55 tahun itu.

Rusdi menuturkan, sejak bayi, anaknya memang sudah berbobot berat. Meski demikian saat tumbuh, Hidayat diketahui tak terlalu banyak makan.

"Sejak bayi, Hidayat memang bobotnya sudah gede. Tidak seperti bayi pada umumnya," tutur Rusdi.

Namun untuk urusan minum, dalam sehari, anaknya bisa menghabiskan air satu galon. Hal ini yang kemudian diduga mempengaruhi berat badan Hidayat.

Fandi, petugas pendamping tenaga kesejahteraan sosial Kecamatan Kerek mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) setempat. Tujuannya untuk selalu memantau perkembangan Hidayat.

"Saat ini kunjungan ke tujuh di poli anak RSUD Tuban dan minggu depan rencananya akan dibawa ke rumah sakit di Surabaya," kata Fandi.




(dpe/abq)


Hide Ads