Wali Kota Surabaya Imbau Warga Jaga Kebersihan Daging Kurban

Wali Kota Surabaya Imbau Warga Jaga Kebersihan Daging Kurban

Esti Widiyana - detikJatim
Jumat, 06 Jun 2025 18:30 WIB
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Foto: Esti Widiyana/ detikjatim
Surabaya -

Dua tahun lalu, salah satu perkampungan di kawasan Kenjeran, Surabaya, mengalami kasus keracunan massal setelah mengonsumsi olahan daging kurban. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, kembali mengingatkan warganya untuk memperhatikan kebersihan daging sebelum dimasak dan dikonsumsi.

Eri tak ingin kejadian serupa yang terjadi pada 2023-di mana 71 orang mengalami keracunan-terulang kembali. Ia meminta masyarakat lebih teliti dalam mengolah daging kurban, baik untuk konsumsi pribadi maupun acara tasyakuran bersama.

"Untuk warga Surabaya, pasti nanti ada sate, ada gulai. Saya mohon tolong hati-hati saat memasak, hati-hati saat membersihkan daging," ujar Eri kepada wartawan di Balai Kota, Jumat (6/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga mengimbau agar warga memastikan hewan kurban telah diperiksa kesehatannya sebelum disembelih. Meski hewan sudah dinyatakan sehat, proses pengolahan tetap harus dilakukan secara higienis.

"Jangan sampai ada keracunan. Jangan sampai setelah makan daging kurban justru ada yang merasa tidak enak badan. Itu yang saya harapkan dari warga Kota Surabaya," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Selain soal kebersihan, Eri turut mengingatkan agar tidak berlebihan dalam mengonsumsi olahan daging kurban, baik daging sapi maupun kambing. Menurutnya, konsumsi berlebihan dapat membahayakan, terutama bagi penderita tekanan darah tinggi.

"Boleh makan sate, boleh makan gulai, tapi jaga kebersihannya. Terakhir, jangan berlebihan, terutama bagi yang punya riwayat darah tinggi. Bisa-bisa setelah Iduladha malah sakit karena kebanyakan makan sate dan gulai. Itu bahaya," pungkasnya.




(ihc/ihc)


Hide Ads