.webp)
Pernikahan tak biasa dijalani pasangan Desy Umi Lutviana (23) dan Rizki Wijaya Putra (27) di Rumah Sakit Umum Aisyiyah, Ponorogo. Pernikahan itu digelar di RS karena Desy sedang menjalani rawat inap, sedangkan Rizky yang merupakan pekerja migran di Jepang hanya mengambil cuti 1,5 bulan saja.
Ditemui detikJatim di RS Aisyiyah, Desy yang merupakan warga Dukuh Tengah, Desa Nambangrejo, Kecamatan Sukorejo menceritakan kondisinya yang sempat dirawat intensif di ICU akibat sesak napas.
Di tengah kondisi itulah, Desy dan Rizky yang merupakan warga Dusun Jimbar, Desa Ngrandu, Kecamatan Geyer, Grobogan melanjutkan pernikahan yang sebelumnya telah direncanakan. Ijab kabul pun dilaksanakan dengan sederhana di rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ijab di rumah sakit? Bahagia. Tetep bahagia meskipun terpasang infus," ujar Desy saat ditemui detikJatim di ruang rawat inap Mina RSU Aisyiyah, Senin (2/6/2025).
Desy menjalani rawat inap di RSU Aisyiah akibat sesak napas yang diderita sejak Jumat (30/5) sore. Dia sempat dirawat di ICU karena dokter menyatakan kesadarannya sempat menurun.
Pantauan detikJatim, pernikahan Desy dan Rizky yang digelar sederhana di ruang perawatan rumah sakit hanya dihadiri keluarga dekat. Sedangkan di rumah mereka, syukuran sederhana digelar.
"Hari Sabtu sore saya dipindah ke ruang Mina, dirawat oleh Dokter Herlambang. Di rumah tasyakuran gitu aja. Kalau saya sudah selesai di Jepang, kalau Mas Rizki cuti 1,5 bulan," ungkap Desy.
Kisah cinta Desy dan Rizki bermula ketika mereka bertemu di Jepang. Rizki yang merupakan seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Jepang mengungkapkan bahwa mereka baru sekali bertemu di Jepang.
"Akhirnya ketemu di bandara, habis itu satu kali pertemuan di rumah orang tua," ujar Rizki.
Rizki pulang ke Indonesia karena sedang cuti 1,5 bulan untuk memenuhi rencana pernikahannya dengan Desy. Namun, pada hari yang telah direncanakan, Desy harus dirawat di rumah sakit. Keluarga pun memutuskan pernikahan dilanjutkan meskipun kondisi kurang memungkinkan.
"Harus hari ini, dari bapaknya Mbak Desy. Harusnya ijab di KUA, tapi difasilitasi sangat bagus di RSU Aisyiyah Ponorogo," tambah Rizki.
Meski tak sempat menggelar pesta meriah, pasangan ini mengaku tetap berbahagia. Setelah ini mereka akan langsung mahligai cinta dalam biduk rumah tangga yang mereka putuskan tanpa pacaran dulu itu.
"Nggak pacaran. Langsung punya komitmen langsung menikah," tutup Rizki sambil tersenyum.
(dpe/hil)
