.webp)
Kandang sapi milik Andi Rohman di Desa Dawuhan Lor, Kecamatan Sukodono, Lumajang, kebanjiran pesanan jelang Idul Adha. Andi Rohman mengaku meraup cuan hingga ratusan juta saat momen Idul Adha.
Puluhan ekor sapi kurban berukuran jumbo dirawat intensif oleh para pekerja Andi. Tak tanggung-tanggung, bobot sapi-sapi ini mencapai 800 kilogram hingga satu ton.
Jenis-jenis sapi yang diternak pun beragam, mulai dari simental, limosin, peranakan ongole (PO), hingga brahman. Tingginya permintaan menjelang Idul Adha membuat usaha Andi kebanjiran pesanan, bahkan tak hanya dari Lumajang tapi juga dari Jawa Tengah dan Jawa Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sapi kurban yang saya pelihara jenisnya macam-macam. Beratnya mulai 800 kg sampai satu ton," ujar Andi kepada detikJatim, Minggu (1/6/2025).
Soal harga? Jangan kaget. Satu ekor sapi jumbo dibanderol antara Rp 50 juta hingga Rp 70 juta, tergantung jenis dan bobot. Dari usaha ternak ini, Andi bisa mengantongi omzet hingga ratusan juta rupiah setiap musim kurban.
"Harga sapi kurban di sini mulai dari Rp 50-70 juta per ekornya tergantung jenis dan bobot sapi," tambahnya.
Selain menjaga kebersihan kandang, Andi juga sangat memperhatikan kesehatan hewan kurbannya. Setiap sapi rutin diperiksa dokter hewan dan mendapatkan vaksin PMK demi memastikan kelayakan sebagai hewan kurban.
(auh/abq)
