Prabowo Beli Sapi Milik Peternak di Bangkalan Seharga Rp 90 Juta

Prabowo Beli Sapi Milik Peternak di Bangkalan Seharga Rp 90 Juta

Kamaluddin - detikJatim
Kamis, 29 Mei 2025 19:40 WIB
Prabowo beli sapi milik peternak di Bangkalan seharga Rp 90 juta
Prabowo beli sapi milik peternak di Bangkalan seharga Rp 90 juta (Foto: Kamaluddin/detikJatim)
Bangkalan -

Sapi milik Jamil Achmadi, warga Desa Katol Timur, Kecamatan Kokop, Bangkalan, Jawa Timur, dibeli Presiden Prabowo Subianto. Sapi jenis simental cross dengan berat 1,6 ton itu dibeli seharga Rp 90 juta.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Bangkalan, Iskandar Ahadiyat mengatakan, pihaknya ditugaskan Sekretariat Negara (Setneg) dan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Kementerian Pertanian untuk membeli hewan kurban.

"Jadi kami dihubungi oleh pihak Setneg dan Dirjen PKH itu untuk dicarikan sapi untuk dibeli oleh Presiden," ujar Iskandar, Kamis (29/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sesuai kriteria persyaratan yang telah ditentukan, sapi kurban yang akan dibeli harus memiliki bobot minimal 800 kilogram. Selain itu, sapi harus dipastikan kesehatannya dengan pemeriksaan oleh tim dokter hewan.

"Alhamdulillah permintaannya itu 800 kilogram, kami dapat yang 1.064 kilogram. Setelah melakukan pendataan dan pengecekan, tim Setneg dan Dirjen PKH menyepakati untuk membeli sapi milik Jamil Achmadi, warga Dusun Tlempok, Desa Katol Timur, Kecamatan Kokop," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sapi tersebut akan terus dipantau secara khusus oleh petugas untuk memantau perkembangan dan kondisi kesehatannya. Sapi itu juga akan mendapat perawatan agar tetap sehat hingga disembelih pada Hari Raya Idul Adha.

"Jadi sapi itu kami suntik anti-cacing, diberikan makanan konsentrat yang bergizi tinggi, lalu rumput gajah atau red napier, jenis rumput yang bagus," imbuhnya.

Iskandar mengaku pihak Setneg dan Dirjen PKH juga masih meminta Dinas Peternakan Bangkalan untuk mencarikan tiga sapi lain yang rencananya akan dibagikan ke sejumlah pondok pesantren.

"Ada permintaan tiga lagi dengan bobot yang lebih kecil, yaitu minimal 700 kilogram dan maksimal 900 kilogram. Namun itu belum selesai, tapi kami sudah tindaklanjuti," tandasnya.

Sapi yang diberi nama Bimo ini nantinya akan dikirim ke Masjid Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Dagingnya akan dibagikan kepada masyarakat dengan menggunakan kupon.




(dpe/hil)


Hide Ads