Hingga saat ini, ada 11 jemaah haji Embarkasi Surabaya yang meninggal dunia. Ada yang meninggal di Tanah Suci, RS Haji, dan di pesawat menuju Arab Saudi.
Plh Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya Sugiyo menyampaikan, jemaah haji yang wafat bertambah. Kini berjumlah 11 orang, baik dari Jatim maupun NTT.
"Yang meninggal ada 11 jemaah meninggal di RS Haji ada empat orang, meninggal di Saudi ada lima orang dan meninggal di atas pesawat dua orang," kata Sugiyo di Asrama Haji Embarkasi Sukolilo Surabaya (AHESS), Rabu (28/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sugiyo juga mengabarkan duka cita. Jemaah haji kloter 85 dari Kabupaten Probolinggo, Sri Umami Kasih (55) wafat di pesawat sekitar satu jam sebelum mendarat di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah pada Selasa (27/5).
Lalu pada Minggu (25/5), jemaah haji kloter 76 asal Kota Malang, Gogok Priadi (66) wafat di Kota Makkah.
"Insyaallah, para jemaah wafat dalam husnul khotimah karena dalam rangka memenuhi undangan menjadi tamu Allah di Tanah Suci," pungkasnya.
Berikut 11 jemaah haji Embarkasi Surabaya yang meninggal dunia:
1. Isdiyono Taslim Atmo Suwito (60), kloter 3 asal Tulungagung meninggal dunia di RS Haji pada Sabtu (26/5), akibat penyakit TBC dan stroke
2. Nur Fadila (45), kloter 20 asal Sidoarjo meninggal dunia di pesawat saat menuju Madinah pada Rabu (7/5)
3. Supatmi Supriadi Hasan (68), kloter 29 asal Bangkalan meninggal dunia di RS Haji pada Sabtu (10/5), akibat saluran pernapasan
4. Inten Retnowati (56), kloter 5 asal Kabupaten Kediri meninggal dunia pada Rabu (14/5) di Makkah
5. Soesanto Soemantri (73), kloter 16 asal Kota Surabaya meninggal dunia pada Sabtu (17/5) di Madinah
6. Muhadi Madris (74), kloter 9 asal Kabupaten Blitar meninggal dunia pada Senin (19/5) di Makkah
7. Umu Sofiah, kloter 14 asal Kabupaten Gresik meninggal dunia pada Selasa (20/5) di RS Haji
8. Masiah Joyosijah Sarpan (59), kloter 64 asal Bojonegoro meninggal dunia pada Rabu (21/5) di Jeddah
9. Naki Muhammad Tang Ladu (64), kloter 74 asal NTT meninggal dunia pada Sabtu (24/5) di RS Haji
10. Gogok Priadi (66), kloter 76 asal Kota Malang meninggal dunia pada Minggu (25/5) di Makkah
11. Sri Umami Kasih (55), kloter 85 asal Kabupaten Probolinggo meninggal dunia di pesawat saat menuju Jeddah pada Selasa (27/5), akibat sakit jantung.
(auh/hil)