Hujan deras selama lebih dari tiga jam di Trenggalek mengakibatkan bencana banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang di sejumlah titik. Tak hanya itu, dua titik tanggul sungai di Desa Ngares, Kecamatan Trenggalek, jebol.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek Stefanus Triadi Atmono mengatakan, hujan deras terjadi mulai Sabtu (18/5/2025) petang, hingga malam hari. Kondisi tersebut membuat debit air sungai Ngasinan dan Temon meningkat, serta memicu luapan air di beberapa kawasan perkotaan.
"Curah hujan sangat tinggi. Di beberapa titik, air masuk ke permukiman dengan ketinggian hingga 50 sentimeter. Dini hari tadi, air sudah mulai surut, dan saat ini masyarakat melakukan upaya pembersihan," jelas Stefanus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu wilayah terdampak paling parah adalah Kelurahan Tamanan. Lokasi tersebut merupakan dataran paling rendah di perkotaan, sehingga luapan air menggenangi ratusan rumah warga.
"Ada 359 kepala keluarga terdampak banjir," ujarnya.
Sementara di Kelurahan Kelutan, banjir juga terjadi hampir merata di sejumlah RT. Ketinggian air mencapai 30 sentimeter dan mengganggu aktivitas warga.
Triadi menambahkan, di Desa Ngares, kondisi lebih mengkhawatirkan, dua titik tanggul Sungai Temon jebol, sehingga air dengan deras meluber ke perkampungan. Bahkan, hingga saat ini, aliran sungai justru berbelok ke arah permukiman warga.
"Sebanyak 26 kepala keluarga terdampak langsung. Banjir juga terjadi di beberapa titik di Kecamatan Pogalan," jelasnya.
Kepala BPBD Trenggalek menyebut, selain bencana banjir, hujan deras juga menyebabkan dua kejadian longsor di Dusun Mojo, Desa Sumberdadi, Kecamatan Trenggalek, dan di Desa Pule, Kecamatan Pule, menimpa dapur rumah Samiyo.
"Sejumlah pohon tumbang juga sempat terjadi di wilayah Pandean, Suruh, dan Desa Ngares. Beberapa di antaranya menutup jalan dan merusak fasilitas umum. Saat ini, semua sudah berhasil kami evakuasi, dan akses jalan kembali lancar," jelas Triadi.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, karena intensitas curah hujan di Trenggalek masih cukup tinggi dalam beberapa hari ke depan.
(irb/hil)