Polres Mojokerto Kota Gelar Nobar Sayap-Sayap Patah 2

Polres Mojokerto Kota Gelar Nobar Sayap-Sayap Patah 2

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Rabu, 14 Mei 2025 00:00 WIB
Polres Mojokerto Kota menggelar nobar Sayap-Sayap Patah 2: Olivia bersama elemen masyarakat
Polres Mojokerto Kota menggelar nobar Sayap-Sayap Patah 2: Olivia bersama elemen masyarakat (Foto: Dok. Istimewa)
Mojokerto -

Polres Mojokerto Kota menggelar nonton barang (nobar) Film Sayap-Sayap Patah 2: Olivia. Film ini mengisahkan perjuangan dan pengorbanan anggota Densus 88 Antiteror mengungkap terorisme meski berakhir kehilangan putrinya.

Nobar Film Sayap-Sayap Patah 2 di CGV Sunrise Mall diikuti 106 orang. Mulai dari Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S, Ketua Bhayangkari Cabang Mojokerto Kota, Andani Daniel para PJU, pengurus dan anggota Bhayangkari, kelompok masyarakat, komunitas vespa, kominitas safety riding, kominitas CB, jurnalis, sahabat Binmas, serta para pelajar dan mahasiswa.

"Kami ajak adik-adik mahasiswa, pelajar dan beberapa komunitas karena banyak pelajaran dan hikmah yang dapat diambil dari film ini," terang Kasi Humas Polres Mojokerto Kota Ipda Slamet Haryono kepada wartawan di lokasi, Rabu (13/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Film Sayap-Sayap Patah 2: Olivia diproduksi oleh Denny Siregar Production. Film berdurasi 1 jam 54 menit ini disutradarai oleh Ferry Fei Irawan. Tokoh utamanya AKP Pandu, anggota Densus 88 AT diperankan Arya Saloka.

Selama hampir 2 jam, penonton disuguhi kisah perjuangan Pandu sebagai anggota Polri sekaligus orang tua tunggal dari Olivia (Myesha Lin). Sebagai anggota Densus 88 AT, Pandu harus mengungkap pelaku peledakan bom pipa di sebuah kafe yang merenggut banyak korban jiwa. Di sisi lain, ia harus mengasuh putrinya yang sering ngomong sendiri sejak ditinggal ibunya.

ADVERTISEMENT

Sekelumit romantisme mewarnai alur film ini. Yaitu antara Miss Suri (Dara Sarasvati), guru dari Olivia dengan Pandu. Kehadiran Suri membuat Pandu maupun Olivia mempunyai harapan baru setelah kehilangan istri dan ibu.

Film Sayap-Sayap Patah 2 juga menyorot pergolakan batin Askar (Juan Bio One) sebagai anak tunggal Leong alias Abu Askar (Iwa K). Askar yang berusaha keras mencegah ayahnya kembali bergabung dalam aksi teror, pada akhirnya harus membalas dendam kematian ayahnya di tangan Pandu.

Setelah mendapatkan bom pipa dari Wabil (Muhammad Khan), Askar menyusun strategi untuk membalas dendam ke Pandu. Askar memasang bom tersebut di dalam speaker dalam pentas seni yang digelar sekolah Olivia. Bom meledak saat Olivia tampil. Pandu pun harus kehilangan putri kesayangannya.

Slamet menuturkan, film yang terinspirasi Bom Gereja di Samarinda, Kaltim tahun 2016 ini juga memberi nilai positif bagi anggota Polri dan masyarakat luas. "Harapan kami, film ini dapat disaksikan masyarakat seluasnya dan dapat mengambil nilai positif yang terkandung dalam film ini," tandasnya.




(dpe/abq)


Hide Ads