Jaga Kamtibmas, Polres Blitar Terjunkan Satgas Antipremanisme

Jaga Kamtibmas, Polres Blitar Terjunkan Satgas Antipremanisme

Fima Purwanti - detikJatim
Sabtu, 10 Mei 2025 16:20 WIB
Premanisme di Blitar
Premanisme di Blitar/Foto: Istimewa
Blitar -

Polres Blitar berkomitmen menjaga situasi kondusif di wilayahnya. Salah satunya dengan membentuk Satgas Antipremanisme untuk mencegah gangguan kamtibmas.

Satgas Antipremanisme Polres Blitar diterjunkan untuk memberantas tindak kriminal, khususnya yang mengarah pada aksi premanisme pada masyarakat maupun pelaku usaha.

"Pembentukan Satgas Antipremanisme ini juga sekaligus komitmen kami dalam menjaga situasi kondusif. Termasuk juga dalam pelaksanaan Operasi Pekat II, kami berupaya menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman," kata Kapolres Blitar AKBP Arif Fazlurrahman, Sabtu (10/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arif menjelaskan, tujuan utama dari operasi tersebut, yakni menciptakan rasa aman bagi masyarakat. Selain itu, turut mendukung aktivitas investasi dan usaha tanpa adanya gangguan dari aksi-aksi premanisme.

Arif menegaskan, segala bentuk atau aksi premanisme tidak dibenarkan. Selain merugikan masyarakat, juga mengganggu ketertiban wilayah.

ADVERTISEMENT

"Aksi premanisme dalam bentuk apapun tidak boleh dibiarkan, khususnya di wilayah hukum Polres Blitar. Harus diberantas agar tidak mengganggu ketertiban umum," katanya.

Menurutnya, sasaran utama dalam operasi ini mencakup aksi premanisme yang berkedok organisasi masyarakat (ormas). Selanjutnya potensi aksi perampasan, pengeroyokan, serta pemerasan yang meresahkan masyarakat dan pelaku usaha.

Arif menegaskan, Polres Blitar Polda akan menindak tegas segala bentuk aksi premanisme. Arif turut mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung pelaksanaan operasi tersebut. Salah satunya yakni dengan cara melaporkan setiap aktivitas mencurigakan yang mengarah pada aksi premanisme.

"Langkah ini diharapkan mampu menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan kenyamanan masyarakat secara keseluruhan," pungkasnya.




(irb/hil)


Hide Ads