Temuan Mengejutkan Mbak Vinanda Saat Sidak Kantor Satpol PP Kediri

Temuan Mengejutkan Mbak Vinanda Saat Sidak Kantor Satpol PP Kediri

Andhika Dwi - detikJatim
Selasa, 06 Mei 2025 12:23 WIB
Walkot Kediri Mbak Vinanda sidak ke Kantor Satpol PP
Walkot Kediri Mbak Vinanda sidak ke Kantor Satpol PP (Foto: Andhika Dwi/detikJatim)
Kediri -

Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kantor Satpol PP Kota Kediri, Selasa (6/5/2025). Dalam sidak tersebut, ia menemukan sejumlah persoalan, mulai dari kondisi kantor yang terlalu sempit, banyaknya barang bukti yang memenuhi ruangan, hingga ketidakhadiran Kasatpol PP di ruangan saat dirinya datang.

Dalam sidak itu, Wali Kota Vinanda menyampaikan bahwa pelaksanaan apel pagi di Satpol PP sudah berjalan sesuai instruksi. Namun, saat berkeliling kantor, ia menemukan kondisi ruangan yang memprihatinkan.

"Alhamdulillah apel sudah dilaksanakan, jadi saya menginstruksikan seluruh OPD setiap hari Senin sampai Kamis dilakukan apel di masing-masing OPD, tujuannya untuk kedisiplinan. Di Satpol PP sudah dilaksanakan," kata Vinanda Prameswati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menambahkan, perlu dilakukan renovasi kantor Satpol PP karena ruangan untuk menyimpan barang bukti dinilai kurang layak. Selain itu, wali kota termuda ini juga menyoroti soal kebersihan kantor yang masih belum optimal.

"Ada beberapa ruangan yang perlu dibersihkan, kebersihan kantornya kurang. Sehingga tadi saya menginstruksikan kepada keluarga besar Satpol PP untuk hari ini bersama-sama membersihkan kebersihan kantor. Kemudian ada aset yang sudah tidak digunakan, harus tetap dibersihkan," jelas Mbak Wali.

ADVERTISEMENT

Vinanda juga menyinggung soal keberadaan tulisan larangan buang air kecil di area tertentu yang masih sering dilanggar oleh Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) saat proses pelayanan. Ia pun berpesan agar Satpol PP dapat menegur dengan cara yang lebih humanis.

"Ada beberapa tulisan 'dilarang kencing di sini', ada beberapa ODGJ ketika pelayanan oleh Satpol PP selalu kencing di situ, sehingga perlu juga memberi pengetahuan kepada anggota Satpol PP supaya ODGJ tidak kencing di situ, karena kebersihan kantor sangat penting," tambah Vinanda.

Selain kondisi fisik kantor, Vinanda juga menemukan tidak semua anggota Satpol PP hadir saat sidak berlangsung. Hal ini, menurutnya, akan menjadi catatan agar ke depannya seluruh personel lebih disiplin.

"Pertama, nanti saya sampaikan ke Pak Syamsul (Kepala Satpol PP Kota Kediri) supaya disampaikan lagi agar besok hadir lebih awal. Tetapi ketika seterusnya tidak hadir tepat waktu, ini bisa menjadi catatan," tegas Mbak Vinanda.

Lebih lanjut, Wali Kota Vinanda menegaskan bahwa sidak tersebut bertujuan untuk memastikan adanya penegakan disiplin bagi seluruh ASN dan pegawai dengan pendekatan profesional dan humanis. Ia berharap Satpol PP sebagai ujung tombak penegakan perda bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Diketahui, saat sidak dilakukan, Kepala Satpol PP Kota Kediri, Syamsul Bahri, tidak berada di kantor. Wali Kota Vinanda pun sempat menghubungi Syamsul lewat telepon.

Menanggapi hal tersebut, Syamsul memberikan klarifikasi terkait keberadaannya. Ia mengaku sedang menghadiri undangan paparan di Balai Kota Kediri.

"Saya ditelepon dikira saya belum datang. Tetapi saya sudah datang. Tetapi karena ada undangan paparan di ruang Kilisuci, maka saya langsung datang ke Kilisuci. Di undangannya sebenarnya paparan bersama Mbak Wali, tetapi kok katanya Mbak Wali tidak diundang, mungkin ada miss. Tadi sudah datang ke kantor, karena kita absen jam 07.30 WIB, lalu ke ruang Kilisuci Pemkot Kediri," jelas Syamsul.




(auh/hil)


Hide Ads