Sebuah pesawat Super Air Jet dengan nomor penerbangan IU 725 rute Labuan Bajo-Surabaya terpaksa dialihkan pendaratannya ke Bandara Ahmad Yani, Semarang, pada Jumat (25/4/2025) sore.
Humas Bandara Internasional Juanda Heri Trisno Wibowo menjelaskan bahwa pengalihan atau divert tersebut terjadi sebagai bagian dari prosedur keselamatan penerbangan.
"Sekitar pukul 17.57 WIB dilakukan pengecekan di sisi udara karena ada laporan terkait potensi obstacle. Sebagai langkah antisipasi, kami melakukan pemeriksaan kurang lebih selama 15 menit," ujar Heri saat dikonfirmasi detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Heri, hasil dari pengecekan tersebut tidak ditemukan adanya halangan atau benda asing di landasan maupun area sekitarnya.
"Dari hasil pengecekan, tidak ditemukan obstacle sebagaimana yang dilaporkan. Setelah itu, operasional bandara kembali berjalan normal," jelasnya.
Pesawat Super Air Jet IU 725 yang sebelumnya dialihkan ke Semarang juga sudah kembali melanjutkan penerbangan menuju Bandara Juanda.
Heri menegaskan bahwa tindakan pengecekan tersebut merupakan bagian dari prosedur standar dalam menjamin keselamatan penerbangan.
"Kalau ada laporan seperti itu, kami wajib segera mengecek. Ini prosedur normal untuk memastikan semua dalam keadaan aman," pungkasnya.
(abq/iwd)