Peringatan Wafatnya Isa Almasih atau Jumat Agung yang berlangsung di 31 gereja mendapatkan penjagaan ketat dari Polres Mojokerto Kota. Pengamanan ini untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi umat Nasrani yang menjalankan ibadah.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S Marunduri menjelaskan, pihaknya telah melakukan sterilisasi gereja pada Kamis (17/4). Hari ini, saat umat Nasrani memeringati Wafatnya Isa Almasih, pihaknya mengerahkan 176 personel ke 31 gereja di wilayah hukumnya.
Puluhan gereja tersebut menggelar ibadah Jumat Agung pada waktu berbeda. Ada yang mulai pukul 06.00, 07.00, 08.00 WIB, ada pula yang menjalankan ibadah mulai pukul 14.00, 15.00, 17.00 dan 18.00 WIB. Pengamanan ini berlangsung sampai Hari Paskah, Minggu (20/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami menurunkan personel gabungan polres dan polsek jajaran untuk melakukan pengamanan di gereja dalam rangka peringatan Wafatnya Isa Almasih sampai Paskah," jelasnya, Jumat (18/4/2025).
Penjagaan dilakukan polisi di dalam maupun di luar gereja. Menurut Daniel, pengamanan ini untuk menjaga kamtibmas selalu kondusif, serta memberi rasa aman dan nyaman kepada umat Nasrani yang menjalankan ibadah untuk memeringati Wafatnya Isa Almasih dan Paskah.
"Personel kami kerahkan guna melakukan pengamanan sampai pelaksanaan ibadah selesai," terangnya.
Tak bekerja sendiri, Polres Mojokerto Kota juga dibantu personil TNI. Menurut Daniel, suasana tenang dalam perayaan ini mempunyai arti penting bagi umat Nasrani dalam menjalankan ibadah Paskah.
"Selamat merayakan Paskah Penuh Cinta, Damai dan Sukacita," tandasnya.
(ihc/fat)