Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang warga Kota Kediri ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di pelintasan kereta api Manisrenggo, Kota Kediri.
Pria tersebut berinisial AR (30), warga Kelurahan Ringinanom, Kota Kediri. Pria tersebut dilaporkan tewas setelah tertabrak Kereta Api Kahuripan relasi Blitar-Bandung di perlintasan Manisrenggo, Kota Kediri, pada Rabu (16/4/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lurah Manisrenggo Bambang Supriyanto mengatakan peristiwa nahas tersebut terjadi ketika korban berjalan kaki dari arah selatan menuju utara. Namun, pihaknya belum dapat memastikan secara rinci bagaimana insiden itu terjadi.
"Hingga saat ini belum ada informasi yang jelas, apakah korban tertabrak atau menabrakkan diri," kata Bambang.
Sekitar pukul 20.00 WIB, polisi tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kanit Pidum Polres Kediri Kota Ipda Hudy Santoso menerima laporan dan keterangan saksi warga, sejak siang sekitar pukul 14.00 WIB korban tampak kebingungan dengan berjalan bolak-balik di area perlintasan tersebut.
Atas kejadian nahas itu, tutur Hudy, korban mengalami luka serius, termasuk patah pada bagian kaki dan luka parah di kepala bagian belakang yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat.
Saat ini, jenazah korban telah dievakuasi menggunakan kantong jenazah dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri untuk keperluan visum.
"Untuk informasi lainnya masih kita dalami sembari memeriksa keterangan saksi warga dan keluarga korban," pungkas Hudy.
(abq/iwd)