Viral Rumah di Sampang Dibongkar gegara Perceraian

Viral Rumah di Sampang Dibongkar gegara Perceraian

Kamaluddin - detikJatim
Selasa, 15 Apr 2025 15:50 WIB
Penampakan video pembongkaran rumah di Sampang yang dinarasikan karena perceraian
Penampakan video pembongkaran rumah di Sampang yang dinarasikan karena perceraian (Foto: Dok. Istimewa/tangkapan layar)
Sampang -

Sebuah video pembongkaran rumah warga di Desa Pao Pale Daya, Ketapang, Sampang viral di medsos. Dalam narasinya, pembongkaran rumah tersebut dipicu pertengkaran suami istri.

Dalam video berdurasi 45 detik tersebut terlihat sejumlah orang membongkar rumah yang masih terlihat baru dan rapi. Terdengar suara lelaki yang menjelaskan penyebab dibongkarnya rumah itu dalam bahasa Madura.

"Sekemma'ah beih je' deddih renglakek, (yang mana saja jangan jadi orang laki-laki) montako' kapan apesa lapas ekarbungkar engak dhe riah (kalau takut jika berpisah lalu dibongkar seperti ini)," demikian suara dari dalam video.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Areah benni keng anuh (ini bukannya anu) de reah keng ayar agebei olle satengga taon yak le e karbungkar ra gara pesaan. (ini memang baru dibuat dapat setengah tahun sudah dibongkar bongkar gara-gara perpisahan)," imbuhnya.

Pria dalam video tersebut juga menyampaikan pesan kepada para pria agar tidak menikah jika ujung-ujungnya berpisah. Ia juga menyampaikan perpisahan seperti itu dapat menyengsarakan anaknya.

ADVERTISEMENT

"Sengak keng jek abinih kek-lakek jiah mon karo keng takok anoh .. anaknah letak mellas. (awas jangan kawin laki laki itu jika cuma takut anu... anaknya biar tidak sengsara)," ujarnya.

"Jekreng lem-malemmah mannyaman, dupaskeng apesa gellek gulagguh pas yak la ekarbungkar. (padahal semalam tenang. Lah baru berpisah tadi pagi, ini sudah langsung dibongkar)," imbuhnya.

"Ambu jek deddih renglakek kapan apesa pas abujerah roma kaneseren nak potonah. (Berhenti jadi laki-laki ketika cerai, pas merobohkan rumah, kasihanilah anak cucunya)," sambung suara dalam video.

Menyikapi video viral tersebut, Aipda Helmi Ansori Polmas desa Pao pale daya kecamatan ketapang Sampang langsung menuju ke lokasi. Ia memastikan jika peristiwa tersebut tidak benar.

"Menindaklanjuti adanya video viral tentang pembongkaran rumah itu tidak benar atau hoax. dan rumah tersebut memang benar-benar direnovasi dan tidak ada sangkut pautnya dengan perceraian," tandas Helmi.




(abq/iwd)


Hide Ads