Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
BGS (20), mahasiswa asal Jakarta Timur ditemukan tewas di bawah jembatan Tunggulmas, Kota Malang. Ia diduga bunuh diri.
"Yang bersangkutan diduga bunuh diri, dengan loncat dari atas jembatan Tunggulmas," ujar Kapolsek Lowokwaru Kompol Anang Tri Hananta saat dikonfirmasi, Kamis (10/4/2025), sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dugaan itu diperkuat dengan ditemukannya luka patah pada bagian kaki kiri Bintang Galuh. Ketika dilakukan proses identifikasi dan pemeriksaan di rumah sakit.
"Ada luka patah kaki sebelah kiri. Sehingga perkiraan demikian (loncat)," terang Anang.
Sementara motif yang mendorong Bintang Galuh nekat mengakhiri hidupnya dengan jalan bunuh diri, tengah didalami oleh pihak kepolisian.
"Untuk motifnya apa ? Kami masih mendalami. Orang tuanya juga tidak tahu (permasalahan)," tutur Anang.
Anang menjelaskan kerabat korban sudah tiba di Kota Malang setelah menerima kabar duka tersebut. Rencananya jenazah korban akan dibawa ke Jawa Barat untuk dimakamkan.
"Perwakilan keluarga sudah datang ke Polsek, jenazah rencananya dibawa ke Ciamis untuk dimakamkan," pungkasnya.
Seperti diberitakan, seorang mahasiswa ditemukan terbujur kaku di bawah jembatan Tunggulmas di Jalan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Penemuan ini mengejutkan warga sekitar pagi tadi.
Personel Polsek Lowokwaru bergerak cepat dengan mendatangi lokasi kejadian, usai menerima laporan adanya penemuan mayat tersebut, pukul 05.30 WIB pagi tadi.
(abq/iwd)