Isak tangis terus terdengar di antara lantunan tahlil yang terus disuarakan pelayat saat 7 jenazah korban laka Panther VS Bus Rajawali Indah di Gresik tiba di rumah duka, Dusun Kedungsari, Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban. Ambulans pengantar jenazah tiba sekitar pukul 18.10 WIB.
Keluarga dan kerabat korban terus menangis ketika sejumlah ambulans jenazah itu memasuki halaman rumah dan satu persatu ambulans dibuka agar keluarga kerabat hingga tetangga bisa melihat jenazah dan memasang bunga.
Sejumlah perempuan, baik keluarga korban maupun tetangga turut pingsan karena tak kuat menahan duka atas kepergian para korban. Empat di antara korban adalah satu keluarga utuh, yakni ayah ibu dan 2 anaknya termasuk yang masih balita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pak Besar (kepala keluarga) dan keluarganya sangat baik dengan tetangga. Kami sangat kehilangan keluarga Almarhum," kata Siti, salah satu tetangga kepada detikJatim, Kamis (10/4/2025).
![]() |
Sebelumnya, kepala desa setempat, Wiji menuturkan bahwa jenazah akan singgah di rumah duka, kemudian disalatkan di masjid dan akan dimakamkan di Pemakaman Migit yang hanya berjarak 300 meter dari rumah duka.
"Rencananya proses pemakaman akan dilakukan dalam satu liang lahad di kuburan desa sini," tutur Wiji saat ditemui detikJatim di rumah duka.
Berikut daftar korban meninggal penumpang mobil Panther asal Tuban.
1. Muhammad Aqib (27) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban (berangkat umrah)
2. Besar (65) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban
3. Lislikah (53) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban
4. Wiwik Sunarti (43) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban
5. Akhmad Basuki (49) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban (pengemudi)
6. M. Al Fatih (3) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban
7. Hafiz Gandawiharja (17) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban
(dpe/iwd)