Duka mendalam dirasakan keluarga 7 korban meninggal kecelakaan maut di Jalan Raya Duduksampeyan, Gresik. Mereka tidak menyangka bahwa keluarganya meninggal dalam kecelakaan dengan Bus Rajawali Indah.
Sujono, merupakan adik kandung Besar (65) Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban, tak kuat menahan air matanya. Matanya merah karena menangis dan bicaranya terbata-bata saat berbincang dengan detikJatim.
Saat ditemui detikJatim di rumah duka, dirinya menuturkan jika tidak mendapat firasat apapun atas musibah yang menimpa keluarga besar kakak kandungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tak ada firasat apa-apa. Wong semalam juga ke rumah antar berkat syukuran umroh," kata Sujono di rumah duka, Kamis (10/4/2025).
Dia mengaku keluarganya mendapat kabar mengejutkan itu pukul 09.00 WIB. Saat itu kades setempat mengabarkan peristiwa nahas tersebut. Saat itu juga tubuhnya lemas mendengar kabar tersebut.
"Saya dapat kabar tadi jam 9 pagi. Ya semoga keluarga husnul khotimah," ucap Sujono.
Dari pengakuan Sujono, keponakannya Muhammad Aqib (27) yang akan berangkat umrah hari ini dan juga menjadi korban kecelakaan akan mempersunting gadis asal Surabaya setelah pulang dari ibadah umrah.
"Iya rencananya habis umroh mau lamaran dengan orang Surabaya. Semalam itu ke rumah saya sama keponakan antar makanan habis tasyakuran," tuturnya.
(dpe/fat)