Warga Sidoarjo Korban Longsor Jalur Pacet-Cangar Mojokerto Dimakamkan

Warga Sidoarjo Korban Longsor Jalur Pacet-Cangar Mojokerto Dimakamkan

Suparno - detikJatim
Jumat, 04 Apr 2025 11:03 WIB
Korban longsor pacat dimakamkan
Rumah duka korban longsor Pacet di Sidoarjo (Foto: Suparno)
Sidoarjo -

Satu korban longsor Pacet telah ditemukan. Korban atas nama Zatmo Setio (30), warga Desa Kloposepuluh, Sukodono, Sidoarjo telah dimakamkan.

Jenazah tiba di rumah duka pada Jumat (4/4) sekitar pukul 01.30 WIB. Usai dari rumah duka, jenazah langsung dimakamkan di TPU Dusun Paseban di desa setempat sekitar pukul 02.30 WIB.

Pantauan detikJatim di rumah duka, masih terlihat banyak kerabat korban yang mengucapkan bela sungkawa. Di teras rumah terlihat banyak kerabat yang berkunjung ke rumah duka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sudiyo Husodo (44), kakak kandung korban membenarkan bahwa peristiwa terjadinya longsor jalur Pacet-Cangar di Mojokerto yang mengendarai mobil Toyota Inova Reborn warna abu-abu yang bernama Masjid Zatmo Setio merupakan keluarganya.

"Almarhum sudah dimakamkan di TPU Desa Kloposepuluh dini hari sekitar pukul 02.30," ujar Sudiyo Husodo (44), kakak kandung korban kepada detikJatim di rumah duka, Jumat (4/4/2015).

ADVERTISEMENT

Sudiyo mengatakan pihaknya mendapatkan kabar musibah kecelakaan itu kemarin sekitar pukul 19.00 WIB. Kemudian sekitar pukul 21.30 WIB ada kabar bahwa adik kandungnya telah ditemukan dan dievakuasi ke Rumah Sakit Sumberglagah.

"Mobil Toyota Innova Reborn warna abu-abu yang dikendarai oleh adik kandung itu rencananya akan silaturahmi ke keluarga di Bumiayu Batu," imbuh Sudiyo.

Longsor di kawasan wisata Watu Lumpang, jalur Pacet-Cangar terjadi Kamis (3/4) siang sekitar pukul 11.15 WIB. Material longsor berupa lumpur, bebatuan dan pepohonan menutup jalan dengan panjang sekitar 50 meter.

Pikap putih dan Toyota Innova Reborn (sebelumnya ditulis Gran Max) warna abu-abu tersapu tanah longsor saat melintas di jalur Pacet-Cangar. Kedua mobil itu terbawa longsor ke dalam jurang dan tertimbun material tanah dan bebatuan. Petugas belum bisa memastikan jumlah korban jiwa.




(dpe/iwd)


Hide Ads