Hari Ini 26 Ribu Pemudik Padati Terminal Purabaya Sidoarjo

BRI Teman Mudik

Hari Ini 26 Ribu Pemudik Padati Terminal Purabaya Sidoarjo

Aprilia Devi - detikJatim
Sabtu, 29 Mar 2025 21:45 WIB
Pemudik di Terminal Purabaya Sidoarjo.
Pemudik di Terminal Purabaya Sidoarjo. Foto: Aprilia Devi/detikJatim
Sidoarjo -

Dua hari jelang Lebaran Idul Fitri, Terminal Purabaya di Kabupaten Sidoarjo mengalami peningkatan jumlah pemudik yang cukup signifikan. Hingga Sabtu (29/3/2025) siang, tercatat ada sebanyak 26.588 pemudik di terminal bus terbesar dan tersibuk di Jawa Timur. AZ

Pantauan detikJatim, area keberangkatan untuk bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tampak ramai. Kondisi ini semakin diperkuat dengan momentum libur Nyepi, yang mendorong lonjakan arus pemudik yang terus mengalir tanpa henti.

Beberapa rute favorit pemudik untuk kategori AKDP meliputi Blitar, Malang, Tulungagung, Trenggalek, Bojonegoro, Tuban, dan Nganjuk. Sedangkan, rute AKAP paling banyak dituju adalah Yogyakarta, Semarang, Cilacap, dan Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahmad (26), salah satu penumpang bus AKDP tujuan Nganjuk, mengaku memilih mudik hari ini karena Lebaran sudah semakin dekat.

"Kan Lebaran sudah h-2 ya ini, jadi saya langsung pulang kampung naik bus seperti biasa. Ramai sih memang ini dibanding biasanya, tapi dapat kursi kok," ungkap Ahmad kepada detikJatim, Sabtu (29/3/2025).

ADVERTISEMENT

Adapun secara rinci, ada 2.384 penumpang bus AKAP dan 8.991 penumpang bus AKDP yang tiba di Terminal Purabaya. Sementara, ada 5.100 penumpang bus AKAP dan 10.113 penumpang yang berangkat menggunakan bus AKDP ke berbagai tujuan dari Terminal Purabaya.

Kepala Humas Terminal Purabaya Sarah Abigail menyampaikan, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode Lebaran, pihaknya telah berkoordinasi dengan seluruh operator bus agar menyiapkan armada tambahan.

"Selama periode angkutan Lebaran tahun ini, sekitar 900 hingga 1.000 armada bus dioperasikan. Seluruh armada telah melalui proses ramp check guna memastikan kelayakan dan keselamatan perjalanan penumpang," beber Sarah.

Menyikapi tingginya jumlah pemudik, pihak terminal juga mengimbau masyarakat agar tidak membeli tiket dari calo. Disarankan untuk melakukan pembelian secara daring melalui aplikasi travel agent atau langsung di loket resmi terminal.

"Kami juga mengimbau para pengemudi untuk menurunkan penumpang di dalam area terminal guna menghindari kemacetan, serta penumpang diminta naik dari dalam terminal, bukan dari area keluar," pungkas Sarah.




(irb/fat)


Hide Ads